ACEH TIMURNAD
Pemerintah Aceh Timur Melalui Dinas Sosial Membantu 8 anak yatim piatu Di Seneubok Rambong

KARIMUNTODAY.COM, ACEH TIMUR – Setelah ibunya meninggal awal tahun 2020 lalu, tak lama berselang disusul meninggal ayahnya. Cobaan berat ini menimpa Fatimah Zahara (20) beserta 7 orang adik-adiknya yang masih kecil-kecil. Fatimah Zahara yang sedang menempuh pendidikan di salah satu Fakultas di Kota Langsa, namun disamping itu sekarang ia juga harus menjadi pengasuh bagi kedelapan adiknya tersebut yang masih kecil-kecil.
Sedangkan untuk memenuhi kebutuhan hidup dalam keluarga, Fazlullah (18) adik laki-lakinya yang mencari rizki bekerja serabutan tidak menentu, kadang-kadang sebagai buruh tani dan buruh bangunan. Bekerja sebagai buruh tani dan buruh bangunan, adik laki-lakinya tersebut membawa pulang uang rata-rata Rp. 30.000 s.d Rp. 40.000 perhari. Uang tersebut digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup membeli beras dan kebutuhan lauk pauk untuk makan sehari-hari, selain itu uang tersebut juga digunakan untuk jajan sekolah ke 6 orang adik-adiknya tentu saja tidak cukup apa lagi untuk biaya kuliah Fatimah Zahara yang sekarang sedang menempuh pendidikan di perguruan tinggi.
Atas ketidak cukupan tersebut, untuk makan sehari-hari Fatimah Zahara dibantu oleh saudara sepupu dari Alm Ayahnya yang juga merupakan keluarga miskin yang serba kekurangan pula dalam hal ekonomi. Begitu juga mengenai tempat tinggal Fatimah Zahara beserta ke 7 adik-adiknya tersebut juga menumpang tinggal di rumah sepupu dari Alm Ayahnya tersebut. Karena sebelum ayah dan Ibunya meninggal keluarga tersebut memang tidak mempunyai rumah untuk tempat tinggal.
Menanggapi permasalahan tersebut, Pemerintah Kabupaten Aceh Timur melalui Dinas Sosial melakukan kunjungan ke lokasi dan melihat langsung kondisi keluarga,
Kunjungan tersebut dilakukan bersama Pihak Kecamatan Nurussalam, Sakti Peksos, TKSK, PKH, Pelopor Perdamaian dan Perangkat Desa setempat.
Kepala Dinas Sosial Aceh Timur, Ir. Elfiandi, S.P1 melalui Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Iskandar yang memimpin rombongan dalam kunjungan tersebut menyerahkan bantuan bersifat sementara yang berupa sembako untuk membantu meringankan beban hidup keluarga dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Bantuan selanjutnya kepada 6 orang anak yatim piatu tersebut yang masih usia sekolah akan kita tempatkan di salah satu panti sosial yang ada di Aceh Timur yang merupakan mitra kerja Dinas Sosial dalam menampung anak-anak yang putus sekolah untuk mendapatkan pendidikan sekolah dan pendidikan agama. ini masih dalam proses, kita menunggu persetujuan dari pihak keluarga dalam hal ini adalah Fatimah Zahara kakak kandungnya. Kata Iskandar.
Iskandar melanjutkan, untuk bantuan lainya kita sudah menjalin kerjasama dengan stakeholder terkait untuk menyelesaikan permasalahan yang dihadapi seperti mengenai rumah untuk tempat tinggal yang layak bagi mereka dan juga tempat usaha beserta isi barang dagangan untuk usaha supaya untuk kedepannya ada sumber penghasilan bagi keluarga mereka untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Kita berharap ada pihak-pihak lain yang juga ikut membantu sesuai dengan kemampuan, insyaAllah dengan kerjasama yang baik kita saling bahu membahu membantu maka segala permasalahan sosial masyarakat yang timbul akan mudah kita selesaikan… InsyaAllah. Tutup Iskandar.(*)
