KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN – Sebuah tabung gas elpiji tiga kilogram meledak di sebuah warung Makan Ijo di jalan Hayam wuruk No. 64 Kelurahan Kalongan,Kecamatan Purwodadi,Kabupaten Grobogan. Akibat kejadian itu lima orang mengalami luka bakar dan dilarikan ke rumah sakit.
Kapolsek Purwodadi, AKP Dedy Setyanto mengatakan, kejadian tabung gas meledak ini terjadi pada Kamis, 1 Juni 2023 sekitar pukul 13.00 WIB di warung milik Santoso Batu Aji (60). Saat itu,karyawan rumah makan sedang melaksanakan aktifitas memasak. Salah satu tabung gas LPG 3 kilogram telah habis.
“Karyawan yang juga menjadi korban bernama Rofiatun mengganti tabung gas baru, dengan memasangkan regulator ke katup tabung gas itu,” ujar AKP Dedy, Kamis, (1/6/2023).
Kapolsek menambahkan, saat tabung diganti, terjadi kebocoran gas pada tabung. Karena panik karyawan rumah makan berlarian dan ada yang bersembunyi di dalam kamar mandi dalam rumah makan tersebut meninggalkan tabung gas yang masih bocor itu.
“Kemudian pemilik warung makan datang dan membawa tabung gas yang bocor keluar,” imbuh Kapolsek.
Setelah tabung dibawa ke luar, justru terjadi letupan di dapur rumah makan tersebut yang berasal dari kompor yang lupa tidak dimatikan saat terjadinya kebocoran gas. Mengingat, ada 5 (lima) unit kompor gas yang ada di dalam dapur tersebut.
“Kondisi dapur rumah makan yang tidak ada ventilasi udara sehingga gas yang bocor tersebut masih terkumpul di dalam dapur,” jelas Kapolsek.
Dari penuturan Hendra, saksi mata, saat itu dia mendengar suara gas bocor. Gas dikeluarkan dari dapur, tiba-tiba meledak dan atap dan seluruh barang perabotan yang ada di warung makan.
“Atap warung terhempas setelah ledakan tersebut, saya bersyukur masih selamat,” ujar Hendra.
Kapolsek menjelaskan, dari kejadian tersebut, terdapat lima korban yang mengalami luka bakar. Empat korban merupakan karyawan, satu korban lagi merupakan anak pemilik warung.
“Empat korban adalah karyawan warung, yaitu Marmi,Rusmini, Rofiatun, dan Chelsea. Sementara satu orang lagi bernama Eveline Dione Rosana,merupakan anak pemilik warung. Semua sudah dirawat di Rumah Sakit Permata Bunda Purwodadi,” jelas Kapolsek.
Terkait kejadian tersebut, Kapolsek Purwodadi AKP Dedy meminta kepada masyarakat agar berhati-hati saat memasang tabung gas.
“Hati-hati saat memasangan tabung gas, pastikan tabung gas terpasang dengan baik dan benar, dan gunakan regulator yang sesuai dengan SNI agar tidak terjadi kebocoran,” pungkas Kapolsek.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun, pemilik warung mengalami kerugian materiil mencapai 30 juta rupiah.(nur)
