JAWA TENGAH
Peringati HUT RI Ke 80, Pemerintah Kecamatan Gubug Ziarah Ke Makam KH Hasan Anwar, Tokoh Pejuang Kemerdekaan di Gubug

KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN – Pemerintah Kecamatan Gubug,Kabupaten Grobogan,Jawa Tengah,memperingati ulang tahun kemerdekaan republik Indonesia ke 80. Kegiatan dilakukan dengan mengadakan ziarah ke makam tokoh pejuang kemerdekaan di wikayah Gubug yakni KH. Hasan Anwar selepas upacara pengibaran bendera.
Kegiatan ziarah dipimpin langsung Camat Gubug Bambang Supriyadi bersama Kapolsek Gubug AKP Sunarto bersama anggota dan ibu-ibu bhayangkari diikuti sejumlah kepala desa di wilayah Kecamatan Gubug.
Setibanya di lokasi makam KH. Hasan Anwar,Camat Gubug bersama rombongan disambut Pimpinan Pondok Pesantren KH. Hasan Anwar, KH. Syafii di lokasi makam dilanjutkan dengan doa bersama.
Usai berdoa kemudian dilakukan tabur bunga di makam dimulai oleh Camat Gubug Bambang Supriyadi,dilanjutkan Kapolsek Gubug AKP Sunarto,diteruskan dengan para peserta ziarah.
Camat Gubug Bambang Supriyadi mengatakan,kegiatan ziarah tersebut merupakan rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke 80.
” Pagi ini kita melakukan kegiatan peringatan hari kemerdekaan republik Indonesia ke 80. Alhamdulillah kita telah melaksanakan upacara pengibaran bendera dengan tertib dan lancar di lapangan Desa Kunjeng” ucap Bambang Supriyadi.
“Kemudian ini kita lanjutkan ziarah ke makam KH. Hasan Anwar pejuanf kemerdekaan di wilayah Gubug,” ungkap Camat Gubug Bambang Supriyadi,Minggu (17/08/2025) pagi.
Camat Gubug Bambang Supriyadi menjelaskan kegiatan ziarah ini rutin dilakukan setiap peringatan hari kemerdekaan untuk mengenang perjuangan pahlawan sekaligus berdoa untuk keselamatan masyarakat di wilayah Kecamatan Gubug.
” Tadi kita berdoa untuk mengenang perjuangan almarhum KH. Hasan Anwar sekaligus berdoa semoga warga masyarakat di Kecamatan Gubug aman dan tentram,” jelas Bambang.
Sementara itu,KH. Syafii Pimpinan Pondok Pesantren KH. Hasan Anwar menerangkan,KH. Hasan Anwar merupakan sosok pejuang kemerdekaan yang gigih mempertahankan wilayah Gubug dari penjajah Belanda.
Saat itu rombongan tentara Belanda hendak masuk ke wilayah Gubug. Namun KH. Hasan Anwar bersama 16 santrinya menghadang tentara Belanda.
” Beliau bersama 16 santrinya saat itu menghadang tentara Belanda tepatnya di depan kantor Pegadian Gubug. Setelah terlibat peperangan yang sengit beliau bersama 16 santrinya gugur,” ungkap KH. Syafii.
Meski begitu,Lanjut KH. Syafii,semangat pengorbanan almarhum pejuang KH. Hasan Anwar tetap dilanjutkan dan diteruskan generasi berikutnya.
” Semangat dan pengorbanan beliau kita lanjutkan untuk mendidik generasi muda di dunia pendidikan dengan didirikannya lembaga pendidikan KH. Hasan Anwar yang berdiri hingga sekarang,” pungkas KH. Syafii.
Setelah kegiatan ziarah ke makam pejuang kemerdekaan di Gubug,kemudian dilanjutkan acara menyaksikan detik detik proklamasi secara daring bersama Presiden ke 8 Prabowo di aula kecamatan Gubug,dan sore hari dilaksanakan upacara penurunan bendera.(nur)
