JAWA TENGAHKARIMUNKEPRI
Menkeu RI belum Tindak Lanjuti Laporan Masyarakat Karimun Terkait Rokok Ilegal
KARIMUNTODAY.COM, KARIMUN – Kurang lebih satu bulan laporan masyarakat Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri ke Menteri Keuangan Republik Indonesia, Purbaya Yudhi Sadewa. terkait maraknya peredaran rokok ilegal sampai saat ini belum terlihat adanya tindakan nyata dari Satgas Yang di bentuk oleh Menkeu RI turun ke Kabupaten Karimun untuk menggempur rokok ilegal serta menangkap para cukong serta melakukan investigasi apakah ada keterlibatan oknum pegawai bea cukai yang membeking sehingga rokok tersebut bisa di distribusikan dari kota batam ke karimun tanpa adanya penegahan serta penindakan dilapangan secara terukur sehingga bisa lolos masuk ke Kabupaten Karimun, Kepri.
Hal tersebut dikatakan, Pelapor yang minta namanya di rahasiakan kepada karimuntoday.com, Minggu (26/10/2025), Ya surat aduan kita sudah di bacakan oleh Menkeu RI Purbaya Yudhi Sadewa katanya akan ditindak lanjuti tetapi sampai saat ini belum terlihat adanya Satgas bentukan Menkeu RI yang datang ke Karimun, buktinya bermacam merek rokok ilegal masih terlihat di jual di kedai, warung, walaupun ada upaya petugas bea cukai menggelar razia, namun, belum terlihat menggempur keberadaan rokok tersebut sampai ke akar-akarnya, pasalnya petugas bea cukai hanya terlihat berkutat melakukan razia rokok ilegal sedangkan pemasoknya belum tersentuh sama sekali.
” Menkeu RI Purbaya Yudhi Sadewa di harapkan jangan omon – omon akan menindak lanjuti laporanya, apalagi saat ini Kemenkeu telah membuka layanan aduan Lapor Pak Purbaya, kalau hanya menerima laporan dari masyarakat kalau tidak ditindak lanjuti yah percuma saja, jangan sampai timbul image ditengah masyarakat Menkeu RI Purbaya hanya mencari popularitas semata,” Ucapnya
Ditambahkanya lagi, Dia sangat berharap pengaduanya ditindak lanjuti bukan hanya dibacakan saja dihadapan para wartawan serta videonya di tonton oleh rakyat indonesia, namun endingnya sampai detik ini nol besar, oleh sebab itu dia mendorong agar Menkeu RI Purbaya Yudhi Sadewa secepatnya menurunkan Satgasnya ke Kabupaten Karimun untuk menghilangkan rasa pesimisnya bahwa apa yang didalam pikiranya tidak nyata, bahwa Menkeu hanya mencari sensasi serta popularitas semata,” Tutupnya
Secara terpisah, Ketua Perpat Karimun, Mecky Dewancha kepada karimuntoday.com, Minggu (26/10/2025), Mengatakan, Bahwa Surat yang isinya meminta Kakanwil DJBC Khusus Kepri, Adhang Noegroho Adhi.agar di copot dari jabatanya hari ini sudah di buat, dan besok Senin (27/10/2025) sudah dikirim ke Kemenkeu RI, ditujukan kepada Menkeu RI, Purbaya, dan diharapkan kepada Menkeu RI untuk mempertimbangkan serta mengabulkanya,” Ucap Mecky (*)