BATAMKARIMUNKEPRI

Rokok Ilegal Semakin Marak, Menkeu RI Diminta Evaluasi Jabatan Kepala Bea Cukai Batam

KARIMUNTODAY.COM, BATAM – Peredaran rokok tanpa pita cukai di Kota Batam, Provinsi Kepri semakin tidak terbendung bahkan saat ini sudah muncul rokok baru Merek H&M GOLT LIGHT, beredarnya rokok baru tersebut tidak terlepas dari lemahnya penegahan dilakukan oleh Bea dan Cukai Kota Batam, oleh sebab itu diminta kepada Menkeu RI, Purbaya agar mengevalusi Jabatan Kepala Kantor Bea dan Cukai Kota Batam.

Hal tersebut dikatakan, Rahmad Kurniawan Ketua Barikade 98 Kepri kepada karimuntoday.com, Minggu (30/11/2025), Beredarnya bermacam merek rokok tanpa pita cukai di Kota Batam, bahkan saat ini telah muncul lagi rokok baru, itu semua bukti gagalnya Bea dan cukai melaksanakan tupoksinya dalam upaya penegahan serta penindakan, akibatnya negara dirugikan dari sektor pajak, bahkan juga berdampak kepada Industri rokok legal dalam negeri.

” Saat ini Menkeu RI, Purbaya tengah getol menyorot kinerja bea dan cukai, bahkan di media beliau mangancam akan membekukan atau merumahkan para pegawai bea dan cukai, seperti di era Presiden Suharto, apabila tidak bisa memperbaiki kinerja,namun sorotan Menkeu tersebut seperti diindahkan oleh Kepala Kantor Bea dan Cukai Kota Batam pasalnya masih maraknya peredaran rokok ilegal serta bermunculan rokok merek baru,” Ungkap Rahmad

Ditambahkanya lagi, Ketidakseriusan Bea dan Cukai Kota Batam untuk menggempur rokok ilegal tentunya menjadi pertanyaan publik, oleh sebab itu sebelum citra Bea dan Cukai semakin memburuk di mata masyarakat, sudah selayaknya Menkeu mengevaluasi jabatan Kepala Kantor Bea dan Cukai Kota Batam dan mengganti dengan Pejabat baru yang memiliki intregritas menumpas rokok ilegal, agar kerugian negara dan industri rokok legal  dalam negeri dapat terselamatkan,” Tukasnya

Secara terpisah, Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Tipe B Batam, Zaky Firmansyah sampai berita ini diunggah belum dapat dimintai konfirmasinya, begitu juga dengan Menkeu RI, Purbaya belum dapat dimintai tanggapanya. (*)

Loading...
 

Tags
Close
Close