KARIMUNTODAY.COM, KARIMUN – Kerukunan Pemuda Karimun (KPK) menyatakan dukungan penuh terhadap surat permohonan rapat dengar pendapat yang diajukan oleh OKP Perkumpulan Pemuda Penggiat Konstruksi (PERPEKSI) kepada DPRD Kabupaten Karimun pada Kamis 4 Desember 2025 terkait permasalahan parkir yang akan dikelola oleh pihak swasta.
Hal tersebut di katakan, Ketua Kerukunan Pemuda Karimun, Mardana Surya Karma kepada karimuntoday.com, Jum,at (5/12/2025), Kami menilai bahwa pengelolaan parkir oleh pihak swasta tanpa melakukan sosialisasi dan mediasi kepada pihak-pihak terdampak secara continue adalah tindakan tidak adil dan tidak transparan. Kami mendukung upaya OKP PERPEKSI dalam memperjuangkan hak-hak masyarakat yang terdampak oleh kebijakan ini.
” Kami meminta kepada DPRD Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri untuk segera memanggil pihak-pihak terkait dan melakukan dengar pendapat untuk mencari solusi yang adil dan transparan bagi semua pihak, Ucap Surya panggilan Akrabnya
Dukungan KPK:
– Dukungan penuh terhadap surat permohonan rapat dengar pendapat OKP PERPEKSI
– Menuntut transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan parkir
– Meminta DPRD untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat yang terdampak
Ditambahkanya lagi, Dia melihat akhir – akhir ini kebijakan yang di ambil oleh Bupati Karimun, Ing Iskandarsyah sudah lari dari Visi Misinya ketika mencalonkan diri sebagai Bupati Karimun, dan terlihat kebijakan diambilnya tidak pro masyarakat banyak, seharusnya bupati fokus kepada program – program sesuai dengan janji politiknya salah satu membuka lapangan pekerjaan.
Terakhir dikatakanya, Dia sangat mendukung niat bupati karimun untuk menambah pundi – pundi Pendapatan Asli Daerah (PAD), tetapi jangan sampai kebijakan diambilnya justru menyusahkan masayarakat, ” cari sektor lain, masih banyak peluang yang bisa meningkatkan PAD, salah satunya Membangun Pelabuhan Rakyat karena selama ini dia melihat kapal – kapal dari batam ketika tiba di karimun masih memanfaatkan pelabuhan tidak resmi (kolong bawah), dan setiap hari puluhan bahkan ratusan truk mengangkut barang – barang dari kapal hilir mudik setiap harinya, kalau bupati jeli peluang untuk PAD lebih maksimal dibandingkan dengan memberikan pengelolaan parkir kepada pihak ke tiga,” Tutupnya (*)
