KARIMUNTODAY.COM, LINGGA – Mengingat Desa Keton merupakan salah satu Desa tua di kab.lingga yang berada tidak jauh dari pusat pemerintahan kabupaten (jarak tempuh) 26 km, Maka selayak nya menjadi perhatian pembangunan dari semua pihak atau instansi terkait.
Sehubungan dengan itu, Kepala Desa Keton Muhammad Rais mengajak khusus perangkat desanya dan mengharapkan pihak OPD kab lingga serta semua element terkait agar serius mendukung mengejar pembangunan Desa Keton. Hal ini juga disebabkan rasa prihatin yang mendalam, sehubungan ketertinggalannya selama ini sangat jauh dari desa lain atau dari desa tetangga. Dapat di bayangkan, Desa Keton ini, sebelum kerajaan Lingga hadir, sebelumnya sudah di tempati oleh suku Tionghoa pada sekitar 400 atau 800 th yang lalu, dan ini di buktikan dengan ditemukan nya peninggalan keramik tua,song dan Ling.
Maka kalau kita mengetahui itu, dan melihat perkembangan nya sekarang, Sangat tidak wajar desa lama, yang seharusnya mendapat kesejajaran pembangunan dan kesejahteraan yang sama dengan desa lain, tidak di rasakan oleh masyarakat Keton, Hal itu dikatakan Muhammad Rais, disebabkan selama ini pihak terkait, mamandang desa nya sebelah mata, di karena kan selalu melihat jumlah masa nya, bukan melihat kondisi ekonomi masyarakat dan pembangunannya, yang akan dapat mengubah ekonomi masyarakat hingga bisa sejahtera serta warga dapat bertahan tinggal dan menetap .
Potensial desa Keton sangat mendukung untuk menjadi sebuah desa maju dan berkembang, Selain wilayah lautan, juga adanya dusun sagu yang banyak, Disamping tanah nya sangat cocok untuk bercocok tanam, pertanian dan perkebunan, Namun selama ini kurangnya didukung dengan sarana prasarana dan tenaga pendampingan oleh pemerintah di tingkat atas.
“Kita mengakui dengan minimnya SDM masyarkat Desa Keton, yang membuat keternggalan tersebut” pungkas kepala Desa Keton Muhammad Rais.
Untuk itu semua, kami dari semua Sik holder di desa, sudah berupaya mengejar ketertinggalannya, berbagai upaya-upaya pembangunan, yang melibatkan semua bidang, sudah kami lakukan, namun karena kurang dukungan penuh dari OPD terkait selama ini, hingga belum dapat mewujudkan Desa Keton sejahtera. Lanjut beliau
“Alhamdulillah, pada akhir-akhir ini Pak Wabub dan istrinya ,selalu berkunjung k desa kami dan menampakkan keprihatinan serta keseriusannya untuk membangun Keton, dengan dibuktikan sedang menggalakkan hasil kerajinan anyaman dari lidi Nipah menjadikan Leka dan ini di promosikannya hingga keluar daerah”, ucap syukur Muhammad Rais
selain itu, Kepala Desa Keton Muhammad Rais Juga menjelaskan yang sangat membanggakan kami, Beliau sangat serius merekomendasikan dan mempasiltasi kegiatan Relokasi perumahan Kampung lama ke kampung baru, dari program kementerian PU, yang luar biasa komplit sarananya, bayangkan, harga rumah yang akan diterima untuk satu KK penerima, hampir Rp, 200 juta, setara perumahan Nasional yg berada d kota Batam, atau Tanjungpinang, saat sedang di bangun yang program ini, sudah 10 tahun lalu saya gesa untuk di wujud kan, agar tercapai nya kesejahteraan dan rumah layak huni bagi masyrakat keton yang saya cintai.
Selain itu berbagai upaya-upaya peningkatan pembangunan, bersama staf desa, BPD serta masyakarat keton , terus kami lakukan.
Tahun lalu 2018, setelah sukses membangun jalan nelayan menuju ke Kuala Keton sepanjang 2 km dengan menggunakan dana Desa, maka tahun ini juga kami akan tetap komitmen meningkatkan kesejahteraan nelayan Keton dengan memperhatikan akses nelayan, karena sebagian besar warga kta bekerja sebagai nelayan, juga sebuah visi misi kami memajukan keton,Selain jalan nelayan, guna melengkapi akses tersebut,kita juga bangun rumah tambatan perahu beratap, Agar sampan nelayan kita yg menyadar tidak kena hujan panas.
Akhirnya Harapan kami berharap ridho Allah SWT, Agar cita-cita saya dan masyarakat keton untuk mendapatkan kesejahteraan, insyaallah dengan adanya kebersamaan dari semua unsur di Keton dan pihak OPD terkait, serta dengan nawaitu karena Allah, dapat terwujudkan, aamiin ya rabbal’alamin, harap Kepala Desa Keton Muhammad Rais
Diketahui di Tahun 2019 ini, Dengan menggunakan ADD,DD dan bagi hasil pajak Daerah, Desa Keton membangun, kembali tambatan perahu beratap II, Untuk melengkapi kekurangan sampan warga yang belum dapat kebagian nyadar.
Selain itu perawatan dan pemeliharaan halnya yang telah di bangun tetap dan setiap tahun dilakukan.
Disamping juga melakukan pembangunan kesegala bidang, seperti, di bidang pembinaan tahun ini, Desa Keton membuat kegiatan penyuluhan agama, persiapan STQ kecamatan th 2020 bagi masyarakat.
Peningkatan kapasitas imam mesjid dan surau,pesuruh masjid dan surau serta pengikatan kapasitas guru TPA Disamping itu juga Desa Keton membangun sarana prasarana masjid dan surau setiap tahun nya.
Bidang pemberdayaan diadakannya kegiatan pembangunan industri sagu olahan bagi kelompok masyarakat.
– kegiatan pengadaan alat alat kerajinan tangan kelompok dari lidi Nipah.
– Bidang kesehatan kita membuat kegiatan peningkatan gizi balita, pengkaderan posyandu, Pelayanan Stuntiing.
– Dibidang pendidikan, pematangan lahan relokasi SD 034 keton.
Bidang pembangunan.
– Kegiatan optimalisasi lapangan futsal dan serbaguna.
– Dibidang pemerintahan,pingkatan kapasitas aparatur desa dan BPD.
selain itu pelayanan kemasyarakatan serta tertib administrasi terus ditingkatkan.(*)
