PT Mutiara Sabuk Khatulistiwa (MSK) Kecamatan Gaung, Inhil Mengelar Kegiatan Khitanan Massal Gratis.

KARIMUNTODAY.COM, GAUNG – Sebanyak 80 orang anak dari 8 Desa binaan PT Mutiara Sabuk Khatulistiwa di Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau, mengikuti Khitanan acara tersebut digelar dalam rangka kegiatan rutin setiap tahunya sebagai penyaluran Program CD-CSR perusahaan ke masyarakat dilingkungan perusahaan.

Ahmad Fadjri ,Humas PT Mutiara Sabuk Khatulistiwa kepada karimuntoday.com Senin,(17/9/2019), menyatakan, Kegiatan khitanan massal ini merupakan kegiatan rutin PT Mutiara Sabuk Khatulistiwa dalam setiap tahunnya sebagai penyaluran program CD-CSR, Adapun warga yang mengikuti khitanan massal adalah anak-anak sekolah, warga yang berada di sekitar delapan desa binaan PT Mutiara Sabuk Khatulistiwa ini juga sebagai program CSR kita di Tahun 2018, ” ujar Ahmad Fadjri.

Dijelaskannya, Delapan Desa di Kecamatan Gaung yang merupakan desa binaan PT Mutiara Sabuk Khatulistiwa ini adalah Desa Teluk Kabung, Desa Simpang Gaung, Desa Semambu Kuning, Desa Pungkat, Desa Belantaraya, Desa Pintasan, Desa Lahang Baru dan Kelurahan Kuala Lahang.

 ” Dengan adanya kegiatan CSR dibidang kesehatan tersebut masyarakat dapat terbantu, khususnya masyarakat kurang mampu, semoga bemanfaat bagi mereka dan juga dengan adanya kegiatan tersebut jarak antara masyarakat dengan pihak perusahaan semakin dekat serta hubungan silaturahmi tetap terjaga,”  kata Ahmad Fadjri.

Secara terpisah, salah seorang orang tua anak yang mengikuti sunatan massa gratis kepada karimuntoday.com mengatakan, Dia sangat berterimakasih kepada pihak perusahaan yang telah melakukan kegiatan sunatan massal,sehingga sebagai warga yang kurang mampu dia merasa sangat terbantu sekali, dan dia juga memberikan apresiasi kepada pihak perusahaan yang telah mengikuti aturan dengan menyalurkan Program CD-CSR dengan tepat sasaran,: Imbuhnya

Pantauan karimuntoday.com  kegiatan tersebut juga dihadiri kepala desa serta para orang tua anak-anak yang mengikuti kegiatan sunatan massal tersebut (*)

Laporan : Ridho/rls

 Editor      : Indra H Piliang