KARIMUNTODAY.COM, TALUK KUANTAN – Sekelompok masyarakat dari tiga desa di Kecamatan Singingi kabupaten Kuantan Singingi Riau menutup akses jalan desa bagi kendaraan PT SUN yang beroperasi di daerah itu. Aksi ini untuk mendesak perusahaan tersebut supaya segera memperbaiki akses jalan desa yang masih berupa jalan tanah.
Hal ini disampaikan oleh tokoh masyarakat Mohamad Yamin dari desa Air Emas melalui via WhatsApp kepada media Kamis (26/3/2021), bahwa masyarakat desa Sungai Sirih, Sungai Bawang dan Air Mas melakukan penutupan akses jalan menuju PT SUN dari pagi sekitar pukul 08:00 Wib Sampai 13.30 Wib masyarakat Singingi masih bertahan untuk menutup akses Jalan PT. SUN mulai dari Simpang Sambung sampai Sungai Bawang,” imbuhnya.
Menurut Yasin, aksi tersebut merupakan puncak kekecewaan warga karena permintaan pengerasan jalan, tidak kunjung dipenuhi. Selama ini, jalan tersebut masih berupa jalan tanah yang kerap rusak dan berlumpur saat hujan.
Selain itu, ia juga mengatakan masyarakat tidak mau melayani musyawarah dengan manajemen yang ada sekarang. Masyarakat hanya ingin berbicara langsung dengan pengambil keputusan dari pusat, dan apabila tidak ada kesepakatan itu maka masyarakat akan terus menutup akses jalan untuk perusahaan tersebut,’ ujar Mohamad Yasin.
Dan setelah dilakukan musyawarah dan diperoleh kesepakatan bahwa Perusahaan akan memperbaiki kembali akses jalan Simpang Sambung ke Sungai Bawang dengan pengawasan masyarakat, tepat pada pukul 17.00 wib akses jalan kembali dibuka untuk kendaraan operasional PT SUN.
“ Saya berharap ke depannya agar pihak perusahaan melakukan perawatan secara rutin terhadap jalan tersebut tidak menunggu sampai rusak parah baru diperbaiki dan dalam perawatan tersebut juga melibatkan masyarakat,” tutupnya.
Secara terpisah, Management PT SUN sampai berita ini diunggah belum dapat dimintai tangapanya, terkai penutupan ruas jalan oleh warga tiga desa. (lidia)