ACEH TIMURNAD
Sosialisasi Dan Pemantapan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan Periode Tahun 2021 Berjalan Sukses

KARIMUNTODAY.COM, ACEH TIMUR – Dalam kegiatan pertemuan sosialisasi pengembangan pertanian berkelanjutan tahun 2021 mendukung pertanian pangan di Aceh Timur, yang dilaksanakan di Hotel Khalifah Idi Rayeuk, Aceh Timur pada hari Kamis 22_04_2021. selain dihadiri oleh Dinas Pertanian Kabupaten Aceh Timur dinas pertanian provinsi Aceh,dinas pertanahan,para camat juga menghadirkan narasumber dari Kabid PSP distanbun Aceh,yaitu Fahrur Razi,SP.MSC, Dosen fakultas Pertanian Unsyiah,Dr Purwana Satmyo,S.Tp.MT, Drh . Muhammad Mahdi, kepala dinas tanaman pangan dan holtikultura Aceh Timur.
Dalam pertemuan tersebut, Fahrur Razi,So.MSC Kabid psp distanbun Aceh memberikan beberapa arahan dengan sambutan nya yang menitik beratkan pada dampak perubahan iklim dan upaya pemantapan lahan pangan di Aceh Timur.
Fahrur Razi mengharapkan untuk memastikan luas baku pertanian pangan pada musim tanam saat penghujan dapat ditanami di lahan.
Selain itu, percepatan tanam setelah panen dengan memanfaatkan alsintan yang ada diharapkan dapat dilakukan dengan maksimal. Disamping itu, diharapkan pula sistem pendataan/pelaporan melalui Luas Tambah Tanam (LTT) harian agar segera didukung dengan RKSP, sehingga tidak terjadi perbedaan data yang jauh antara LTT dengan BPS, ia juga berpesan untuk mempersiapkan dan merencanakan pemantapan lahan pertanian pangan untuk tahun 2021 dengan lebih baik, sehingga benar-benar dapat terlaksana dan meningkatkan kinerja di Aceh Timur.
Untuk mengantisipasi dampak perubahan iklim, Kementerian Pertanian telah menyiapkan dan mengembangkan berbagai paket inovasi teknologi antara lain:
(1) Kalender Tanam Terpadu untuk tanaman pangan. Dan dapat di akses melalui Sistem informasi variabilitas iklim, dan juga merupakan alat bantu yang handal sebagai pemandu dan pedoman dalam penyesuaian waktu dan pola tanam tanaman pangan, serta teknologi budidaya yang paling tepat. (2) Varietas unggul adaptif yang tahan terhadap kekeringan, genangan, berumur genjah, toleran salinitas, dan rendah emisi (3) Berbagai paket teknologi ramah lingkungan,
Disamping itu, Pertanian secara rutin juga menyiapkan penghitungan emisi gas rumah kaca (GRK) yang dihasilkan oleh komoditas pertanian.
Fahrurrazi juga menambahkan, Meskipun telah melebihi luas tanam tahun lalu di Aceh Timur namun belum mencapai target tanaman. Hal tersebut terjadi karena beberapa hal di antaranya, rusaknya saluran air utama dan bendungan yang belum terhubung dengan saluran.
Di akhir penutupan dalam acara tersebut, beliau mengharapkan melalui pertemuan ini dapat dihasilkan rumusan yang strategis dan operasional dalam upaya pencapaian pemantapan lahan pangan berkelanjutan di Aceh Timur, khususnya untuk tahun 2021 kemudian dapat saling berinteraksi, bertukar pandangan keilmuan, dan pengalaman lapangan, sehingga pertemuan ini benar-benar dapat menghasilkan keluaran yang optimal.(IW)
