KARIMUNTODAY.COM, BATAM, Terkait pemberitaan media online karimuntoday.com beberapa hari lalu tentang disenyalir keberadaan pelabuhan tikus hasyim pulau galang di duga tempat bongkar muat barang ilegal dari singapura dan malaysia lansung di respon oleh Kepala Seksi Layanan Informasi KPU Bea dan Cukai Batam, Saudara Undani.
” Iya sudah saya teruskan ke Unit Penindakan,” Ujarnya singkat.
Secara terpisah, Mulkansyah Ketua LSM RCW Kepri ketika di diminta tanggapan oleh karimuntoday.com Minggu (26/12/2021) terkait diduga adanya aktivitas bongkar muat barang ilegal di pelabuhan tikus hasyim pulau galang mengatakan, Sudah selayaknya pihak berkompeten untuk melakukan tindakan tegas dengan menutup pelabuhan tikus hasyim tersebut, kalau benar adanya aktivitas bongkar muat barang ilegal karena keberadaanya sangat merugikan negara karena seharusnya barang kena cukai lolos begitu saja, tentu berakibat fatal menimbulkan kerugian negara dari sektor pajak.
” Itu pemilik pelabuhan yang katanya bernama Apeng selayaknya di proses hukum karena telah menyediakan tempat untuk bongkar muat barang ilegal, bahkan informasinya menerima uang bongkar muat dari pemilik barang/kapal,” imbuhnya
Ditambahkanya lagi, Dia mendorong agar Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai Batam khususnya Unit Penindakan bergerak cepat ke lokasi pelabuhan tikus hasyim pulau galang tersebut untuk melakukan tindakan tegas apabila saat itu ada proses bongkar muat barang-barang ilegal,” Pintanya (imron/red)
Loading...