BENGKALISRIAU

Beberapa Minggu selesai di bangun parit beton Desa lubuk muda Siak kecil sudah mengalami keretakan

KARIMUNTODAY.COM, BENGKALIS – Proyek Pembangunan parit beton, diduga asal jadi tidak mengikuti anjuran teknis saat proses kegiatan berlangsung mutu dan kwalitasnya terlihat diragukan tepat nya Desa lubuk muda Kecamatan Siak kecil Kabupaten Bengkalis. Yang mana kegiatan ini dilaksanakan CV.Tambah jaya yang diawasi oleh konsultan pengawas CV.Sarana zhafira Teknik bersumber dana APBD kabupaten Bengkalis tahun 2021 dengan anggaran sebesar 199 juta rupiah.
 
Pasalnya, dari pantauan awak media ini berserta LSM INPEST pada Rabu(10/11/21)  lalu dilokasi perkerjaan tersebut terlihat pembangunan drainase saluran air terlihat adanya kecurangan dan penyimpangan disaat pengerjaan berlangsung seperti pemasangan warmesh untuk dinding parit beton tidak menyambung hal ini bisa diragukan mutu dan kwualitas sebuah bangunan diduga rekanan kontraktor tidak memahami spesifikasi teknis dilapangan yang tertuang dalam gambar/Bistek.
 
“Bilamana suatu pekerjaan proyek yang di biayai oleh uang negara, hasilnya tidak sesuai dengan (RAB) dan merugikan pemerintah, penegak hukum dalam hal ini harus bertindak tegas jika sudah ada hal yang menyimpang dalam penggunaan Uang Negara.
 
Diakibatkan lemah konsultan pengawas Yang jarang turun kelokasi pekerjaan tersebut sehingga memberi peluang kepada rekanan kontraktor untuk mencari keuntungan yang lebih besar.
 
Ironisnya pekerjaan parit Beton yang baru saja diselesaikan beberapa Minggu yang lalu sudah mengalami penurunan sehingga menimbulkan keretakan beberapa titik bagian parit beton dari hasil pantauan awak media ini bersama LSM INPEST Jumat (21/01/2022)) pekerjaan tersebut sudah dibayarkan seratus persen oleh dinas terkait pada tahun 2021 yang lalu.
 
Kemudian awak media ini menghubungi kontraktor pelaksana pekerjaan parit beton Santo (red) lubuk muda melalui via seluler nya tidak diangkat dan berupaya melalui chatingan WhatsApp pun tidak ada jawaban, begitu juga sebaliknya dengan konsultan pengawas hal yang sama tidak ada jawaban,kemudian dihari yang sama awak media ini menghubugi PPTK proyek tersebut mengatakan melalui chatingan WhatsApp nya bahwa pekerjaan itu masih ada masa pemeliharaannya, nanti kita minta pada rakanan kontraktor untuk memperbaiki kembali yang bagian yang retak, ungkapnya.
 
Dengan adanya anggaran sebesar itu LSM INPEST Syopian sebagai kepala kordinator investigasi angkat bicara disalah satu warung kopi didesa lubuk muda mengatakan , sangat disayangkan sekali hasil pembangunan parit beton tidak maksimal yang diharapkan oleh masyarakat terkesan asal jadi, seharusnya lebih mengutamakan standarisasi dan kwalitas hasil pembangunan. Jangan sampai pemerintah yang telah menggelontorkan bantuan untuk pembangunan diwilayah pedesaan menjadi mubazhir.ucapnya.
 
Lanjutnya lagi diakibatkan pengawasan konsultan pengawas dilapangan kerja sama Dengan rekanan (red) untuk memberi kesempatan atau celah untuk mengambil keuntungan dalam memperkaya diri sehingga perkerjaan pembangunan parit beton asal jadi.
 
Diminta kepada penegak hukum agar memanggil rekanan kontraktor untuk mengklarifikasi pekerjaan nya yang mana perkerjaan tersebut disenyalir adanya kecurangan dan penyimpangan yang tidak sesuai dengan acuan gambar atau spesifikasi teknis.(Mulya)
Loading...
 

Tags
Close
Close