KARIMUNKEPRIPEKANBARURIAU

Jubir KPK: Bupati Karimun Masih Saksi Terkait Kasus TPK Pengurusan Dana DAK Tahun 2018

KARIMUNTODAY.COM, PEKANBARU – Juru Bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri membenarkan bahwa Penyidik KPK tengah melakukan pemeriksaan kepada beberapa saksi terkait  kasus TPK  pengurusan Dana DAK 2018 di Kantor BPKP Provinsi Riau, Jum,at (11/3/2022).
 
Hal tersebut dikatakan, Ali Fikri Jubir KPK kepada karimuntoday.com beberapa waktu lalu melalui WA nya, Ya Bupati Karimun, H. Aunur Rafiq beserta Dr. ABDULLAH, S.Sos, MSi. PNS/Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Karimun dan pejabat lainya di lingkup pemerintahan pemrov riau dan tiga orang dari pihak swasta tengah di lakukan pemeriksaan oleh penyidik KPK terkait TPK dugaan korupsi pengurusan Dana DAK 2018 di Gedung BPKP Riau.
 
” Saat ini penyidik KPK masih melakukan pemeriksaan terhadap Bupati Karimun, H. Aunur Rafiq beserta Dr. ABDULLAH, S.Sos, MSi. PNS/Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Karimun untuk mendalami keterlibatan dan peran dari para terperiksa terkait TPK dugaan korupsi pengurusan Dana DAK 2018 selain itu juga di lakukan pemeriksaan terhadap, ARIF BUDIMAN. Swasta (Direktur CV. Palem Gunung Raya). 2. HARIANTO SAMAN. Swasta. 3. MARJOKO SANTOSO. PNS/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kota Dumai (2014–2017). 4. HUMANDA DWIPA PUTRA alias NANANG. PNS/ Kasubbid Kesehatan dan Kependudukan, BAPPEDA Dumai. 5. MASHUDI. Swasta. 6. MUKHLIS SUZANTRI. PNS (Mantan Kabid Infrastruktur dan Kewilayahan Bappeda Kota Dumai). 7. SYA’ARI. PNS/Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Dumai. 8. SYAIFUL. PNS/Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Dumai (Mantan Direktur RSUD Kota Dumai). ” ujarnya
 
Ditambahkanya lagi, Para terperiksa statusnya saat ini masih sebagai saksi, namun ketika nantinya di lakukan gelar perkara apabila ditemukan dua alat bukti tentunya perkara ini akan ditingkatkan ke penyidikan, maka akan ada yang di tersangkakan, tunggu saja perkembangan selanjutnya,” tutup Ali Fikri (rdr)
Loading...
 

Tags
Close
Close