KARIMUNTODAY.COM, BANGKINANG – Meski terganjal isu tanah warga sangketa namun proyek pagar gudang alat mesin (Alsin) dinas pertanian kabupaten Kampar terus di gempur.
Yang mana sebelumnya warga setempat berharap kepada dinas terkait supaya bisa menyelesaikan pembebasan lahan ganti ruginya baru pembangunan di bangun.
Namun kendati demikian dinas terkait tidak mengindahkan harapan warga sepertinya pupuh. proyek pagar yang di duga bersumber dari dana APBD Kampar tahun 2022 terus di gembut bahkan terhitung hampir lebih kurang satu minggu di gencar .
Selain adanya dugaan sengketa tanah bagian belakang gudang Alsin berlokasi di desa Binuang Bangkinang. tanah bagian depan gudang Alsin di duga masih juga sangketa . miris seperti yang di alami inisial N pemilik tanah bagian belakang gudang Alsin. (11/7/2022)
Dikisahkan M.nasir,”pembayaran tanah ganti rugi masih juga belum penuh dibayar oleh saudara Marzuki kepada dirinya hingga sekarang ini artinya antara kami belum selesai .
“Besar kemungkinan dinas pertanian kabupaten Kampar juga mengetahui persoalan ini dari awal sebelum proyek ini belum dimulai sudah juga kita sebutkan kepada dinas terkait . bahkan persoalan pernah juga di rapat kan sewaktu di kantor dinas pertanian kabupaten Kampar dihadiri langsung oleh kepala dinas.
“Kranologi pembayaran yang kita terima dibandingkan harga tanah di tepi jalan tidak seberapa ,”pungkasnya.
Secara terpisah konfirmasi bersama Nurpadilah kadis pertanian kabupaten Kampar. terkait tanah warga yang diduga masih sangketa namun proyek pagar gudang Alsin terus di gempur.
Pesan singkat yang dikirim wartawan kepada kepala dinas pertanian kabupaten kampar, riau terhitung sudah berjam jam kepala dinas masih belum membalasnya hingga berita di ekpose. (Dsl)
Loading...
