JAWA TENGAH

Viral, Tanggul Longsor Tak Diperbaiki Hanya Ditutup Terpal Plastik

KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN,- Tanggul Sungai Tuntang longsor sepanjang 50 meter. Longsornya terjadi hampir setengah tahun lalu dan sudah dilaporkan ke pihak Balai Besar Wilayah Sungai Semarang. namun tak kunjung ada perbaikan. Longsornya tanggul disebabkan intensitas hujan yang tinggi. Karena tak kunjung ada perbaikan,kondisi tanggul yang longsor ditutup terpal plastik oleh pihak kontraktor,dengan alasan agar longsoran tidak bertambah panjang.
 
Tanggul Sungai Tuntang yang melintas di Desa Papanrejo,Gubug,Grobogan,Jawa Tengah, longsor. Terdapat tiga titik longsoran yang panjangnya bervariasi, mulai dari 10 meter hingga 50 meter,dengan lebar longsoran 5 meter. Longsor terparah tepat di belakang bangunan Balai Desa dan Sekolah Dasar Desa Papanrejo sepanjang 50 meter dengan tebal 5 meter.
 
Menurut Suwidi, warga papanrejo, kondisi longsornya tanggul sungai tuntang tersebut sudah hampir enam bulan lalu,longsor akibat intensitas hujan yang tinggi.
 
“Longsor sudah enam bulanan, karena hujan. mohon pemerintah segera memperbaiki tanggul yang longsor, warga khawatir terjadi banjir jika tidak segera diperbaiki,” ucap Widi kepada wartawan (24/7).
 
Kepala Desa Papanrejo Suwarno mengatakan, sebelumnya,tanggul sungai tuntang dalam pekerjaan normalisasi oleh pihak kontraktor tahun lalu. Namun,kembali terjadi longsor di tiga titik yang bervariasi. Longsor mulai dari 10 meter hingga 50 meter.
 
“Ada tiga titik longsoran. ada 10 meter,15 meter dan 50 meter. Longsoran terparah berada di belakang bangunan Balai Desa dan Sekolah Dasar Desa Papanrejo sepanjang 50 meter dengan tebal 5 meter,”terang Suwarno
 
“Kami sudah melaporkan ke Balai Besar pada bulan Februari lalu. Tapi belum ada tindak lanjut dari Balai Besar untuk melakukan perbaikan. Pihak kontraktor bukannya melakukan perbaikan kondisi tanggul yang longsor, tapi hanya menutup sepanjang longsoran dengan terpal plastik,”jelasnya.
 
Pihak desa telah melaporkan kondisi tanggul yang longsor tersebut ke pihak Balai Besar Wilayah Sungai Semarang.Namun, sejak dilaporkan hingga saat ini tak kunjung ada perbaikan. Warga berharap tanggul yang longsor segera diperbaiki agar tidak terjadi banjir.(nur/sl)
Loading...
 

Tags
Close
Close