JAWA TENGAH

Sebuah Honda Jazz Masuk Sungai, Begini Kronologinya

KARIMUNTODAY.COM, DEMAK – Sebuah mobil Honda Jazz warna putih tanpa plat nomor masuk sungai di perbatasan Kabupaten Grobogan-Demak,tepatnya di Jalan Raya Purwodadi-Semarang yang menghubungkan Desa Tinanding, Kecamatan Godong, Grobogan dengan Desa Pilangwetan Kecamatan Kebonagung,Kabupaten Demak.

Diduga pengemudi Honda Jazz tersebut hilang kendali saat terlibat aksi saling kejar dengan motor yang dikendarai pegawai sebuah karaoke di wilayah Kecamatan Gubug.

Dalam video amatir yang direkam warga, terlihat sebuah mobil Honda Jazz warna putih berada di dalam sungai yang sarat dengan air. Sebagian badan mobil terendam air dan hanya terlihat bagian belakang minibus dengan posisi terbalik dengan kondisi roda mobil berada diatas. Sontak kejadian tersebut menjadi tontonan warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.

Berdaskan informasi yang dihimpun dari keterangan warga di lokasi kejadian, sebelum peristiwa tersebut terjadi, mobil Honda Jazz tanpa plat nomor tersebut melaju dari arah Semarang menuju Purwodadi pada Kamis (10/5) fajar. Mobil tersebut dikejar dua orang pengendara motor yang diketahui merupakan pegawai salah satu karaoke di wilayah Kecamatan Gubug.

“Mobil dari Barat ke arah Purwodadi, dikejar anak-anak muda bawa motor dua berboncengan motor, lalu menghadang mobil, dan mobil akhirnya berhenti,” ujar Nasoka,warga Pilangwetan,Kamis (10/5/2023).

Dia menambahkan, setelah mobil berhenti, salah seorang yang ada di dalam mobil keluar kemudian terjadi adu jotos.

“Setahu saya, yang bawa motor turun gedor-gedor mobil, yang dalam mobil diam tidak keluar-keluar. Kemudian keluar terus saling jotos,” imbuhnya

“Satu orang bersembunyi di depan rumah saya, saya tanya katanya kasir karaoke, sembunyi takut karena yang di mobil satu orang bawa senjata,”tutur Nasoka.

Ia kemudian bertanya kepada pemuda yang sembunyi di depan rumahnya itu. Saat ditanya pemuda itu menjawab kalau peristiwa itu terjadi lantaran mereka yang di dalam mobil habis karaoke, namun kekurangannya tidak dibayar.

“Saya tanya pemuda yang sembunyi, ada apa mas, ternyata dia ngomong habis karaoke tapi bayarnya kurang, gak mau bayar lalu dikejar,” jelas Nasoka

Setelah saling jotos, pemuda yang membawa mobil kemudian putar balik dan mengejar anak-anak muda yang diketahui merupakan pegawai karaoke tersebut. Karena hilang konsentrasi akhirnya mobil tersebut masuk ke sungai.

“Mungkin mobil mau balik mengejar anak-anak muda pegawai karaoke itu, mobil kemudian menabrak pondasi tepi sungai,lalu mobil masuk ke sungai,” terangnya

Hal yang sama juga disampaikan Danang, warga setempat. Peristiwa tersebut dipicu, akibat para penumpang yang berada di dalam mobil Honda Jazz tanpa plat nomor tersebut kabur tidak menyelesaikan kekurangan uang saat sedang karaoke.

“Oh ceritanya, yang bawa mobil itu habis karaoke di wilayah Gubug, bayarnya kurang 170 ribu tidak dibayar langsung kabur. Lalu dikejar para pegawai karaoke, terus mobil puter balik lagi, terus nabrak pondasi pintu air lalu masuk sungai,” ujar Danang

Dia menambahkan, kedua orang yang berada di dalam mobil tersebut selama hanya mengalami luka ringan. Sementara untuk identitasnya belum diketahui pasti.

“Di dalam mobil dua orang,semua selamat hanya luka ringan. Kalau namanya tidak tau tapi dengar-dengar orang Mintreng atau Dempet,” kata Danang.

Mobil Honda Jazz tersebut akhirnya dapat dievakuasi setelah didatangkan satu unit mobil derek didatangkan ke lokasi kejadian. Kondisi mobil mengalami rusak berat di bagian depan, serta kaca pintu depan pecah.

Setelah dievakuasi, mobil tersebut kemudian dibawa ke Polsek Kebonagung. Kejadian tersebut saat ini masih dalam penanganan Polsek Kebonagung.(*)

Loading...
 

Tags
Close
Close