KARIMUNKEPRITANJUNG PINANG
Alamak! Beras Bansos Bergambar Calon Gubernur Kepri
KARIMUNTODAY.COM, KARIMUN – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyarankan agar penyaluran bantuan sosial (bansos) disetop menjelang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024 untuk menghindari politisasi. Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan penghentian itu untuk menghindari adanya pihak yang memanfaatkan bansos buat berkampanye.
Namun sangat disayangkan saran atau himbauan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata terlihat tidak dindahkan oleh salah seorang bakal calon Gubernur Kepri saat ini masih menjabat sebagai Gubernur Kepri, Ansar Ahmad terlihat membagikan bansos kepada masyarakat karimun dan kemasan beras tersebut di tempel gambarnya.
Hal tersebut dikatakan, Jon Vito Yuna Ketua Bappilu DPC Partai NasDem Karimun kepada karimuntoday.com, Kamis (5/9/2024), Ya dia sangat menyayangkan Ansar Gubernur Kepri juga bakal calon Gubernur Kepri 2024 – 2029 membagikan bansos kepada masyarakat miskin dengan menempel gambarnya, Kan enggak fair kalau petahana secara tidak lansung memanfaatkan bansos untuk kepentingan politiknya.
” Bawaslu Diminta ekstra proaktif dilapangan ketika petahana membagikan bansos berupa beras atau bantuan lainya kepada masyarakat seperti yang di lakukan Gubernur kepri, ansar ahmad disitu sangat jelas ada kampanye terselubung dengan menempel gambarnya untuk menggiring masyarakat yang diberikan bantuan untuk mempolitisasi masyarakat untuk memilihnya padahal Melakukan penyalahgunaan anggaran APBD itu bentuk dari korupsi. Bahkan sebetulnya bisa ditindak oleh APH, ” Tukas Jon
Ditambahkanya lagi, Seharusnya Pilkada disambut dengan riang gembira agar kualitas pilkada dapat terjaga, karena dia menilai banyak masyarakat memilih calon pimpinan daerah karena faktor uang dan bansos serta Hibah untuk memikat hati masyarakat semestinya bansos atau hibah anggaranya dari APBD semestinya tidak dimanfaatkan sebagai ajang kampanye,” Masyarakat tertentu yang mungkin tidak memahami bagaimana mekanisme keuangan APBD dengan adanya gambar paslon, masyarakat yang tidak memahami kan melihat bahwa bansos ini sumber uangnya berasal dari yang bersangkutan,” Tutup Jon
Secara terpisah, Bakal Calon Gubernur Kepri Juga Gubernur Kepri, Ansar Ahmad sampai berita ini diunggah belum dapat dimintai konfirmasinya terkait pemberian bantuan bansos berupa beras kepada masyarakat di kemasanya ditempeli stiker bergambar dirinya belum dapat dimintai tanggapanya. (lh)