KARIMUNTODAY.COM, KARIMUN – Asisten 1, Bagian Pemerintahan dan Kesra, Drs. M. Tang, Memimpin Rapat Koordinasi Percepatan Penanganan Perkembangan Covid-19 di Ruang Rapat Cempaka Putih, Kantor Bupati Karimun. Sabtu (01/05)
Rapat tersebut di hadiri Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun, Drs. Rachmadi, Apt, M.AP, Kepala Kementerian Agama Kabupaten Karimun, H. Jamzuri, AKP. BT Nasution, Kasat Binmas Polres Karimun, Kapolsek Meral, Kabag Kesra, Kabag KomHumas, Camat Se-Pulau Karimun, Kepala KUA Se-Pulau Karimun, dan Pengurus Masjid Se-Pulau Karimun.
Terkait meningkatnya yang terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Karimun dan semakin tingginya mobilitas masyarakat di akhir-akhir Romadhon ini di kwatirkan akan memicu angka terkonfirmasi meningkat. Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun kembali mengadakan Rapat yang membahas Penanganan Covid-19 khusus terkait pelaksanaan ibadah-ibadah Sholat Fardhu dan juga ibadah-ibadah sholat Sunah Tarawih dan Penyambutan Hari Raya Idul Fitri 1442, yang merupakan rapat lanjutan dari Rapat Koordinasi Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Dalam Rangka Menyikapi Peningkatan Perkembangan COVID-19 di Kabupaten Karimun yang terlaksana hari Kamis lalu.
H. Jamzuri selaku Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Karimun mengungkapkan, Beberapa hal yang perlu menjadi perhatian bersama terkait pelaksanaan kegiatan baik sholat fardhu maupun sholat tarawih di bulan Romadhon,
Salah satunya kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan ini sudah semakin menurun yang di sebabkan faktor kejenuhan, artinya yang menjadi masalah kita adalah kesadaran kita untuk mematuhi prokes.
Ka. Kan Kemenag Kabupaten Karimun juga mengutarakan ada 3 titik yang menjadi fokus utama kita, yang pertama Sholat Fardhu 5 waktu dan sholat Tarawih, yang ke 2. Sholat Idul Fitri dan yang ke 3. masalah silaturahim atau Open House, oleh karena itu saya selaku Ka. Kan Kemenag menghimbau kepada seluruh pengurus masjid untuk dapat menerapkan Prokes kembali di masjid masing-masing dan di harapkan kepada pengurus masjid untuk dapat menjadi contoh atau tauladan bagi jamaahnya.
Kemudian terkait pelaksanaan Sholat Idul Fitri Ka. Kan Kemenag menghimbau pelaksanaan sholat Idul Fitri di laksanakan di tempat terbuka seperti lapangan halaman masjid atau pun lapangan-lapangan lainnya.
“Saya meminta kepada semua pengurus masjid untuk mengalihkan kegiatan sholat Idul Fitri di lapangan terbuka” ucap Ka.kan. Menag.
Kemudian terkait open house atau silaturahim kita tidak melarang untuk silaturahim namun kami menghimbau kepada masyarakat khusunya umat muslim untuk mematuhi prokes saat bersilaturahim, dan terkait open house menindaklanjuti hasil rapat kamis lalu Bupati Karimun menghimbau agar kepada masyarakat tidak melaksanakan open house besar-besaran hanya khusus untuk keluarga saja. (hms)
