BATAMKEPRI

Bea Cukai Kepri Dorong Ekspor Produk Perikanan Untuk Pemulihan Ekonomi Nasional

KARIMUNTODAY.COM,  KARIMUN – Bea Cukai Kepulauan Riau yang tergabung dalam Tim Task Force Percepatan PEN Kanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau melakukan asistensi dan penggalian potensi ekonomi terkait ekspor di wilayah Kepulauan Riau khususnya ekspor produk perikanan kepada PT Pulaumas Moromulia yang merupakan salah satu eksportir yang ada di Kecamatan Moro, Kabupaten Karimun, Rabu (11/11/2020).

Kepala Bidang Kepabeanan dan Cukai Kanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau, Abdul Rasyid menjelaskan maksud dan tujuan dari kegiatan asistensi tersebut kepada eksportir, “ada begitu banyak potensi yang dapat  dikembangkan oleh eksportir yang ada di wilayah Kepulauan Riau untuk mendongkrak  perekenomian dalam rangka Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN),” kata Rasyid.

Ia menambahkan bahwa pelaku usaha perlu melakukan pengembangan produk dan  melakukan ekstentifikasi dari objek ekspor, “para pelaku usaha dapat melakukan  pengembangan produk yang lebih variatif baik komoditas perikanan seperti cumi-cumi dan  ikan tuna maupun ekspor komoditas kelapa yang tersedia di Kecamatan Moro, Kabupaten  Karimun. Kelapa dapat diekspor dalam bentuk kelapa putih, olahan seperti santan, kulit  kelapa, dan Virgin Coconut Oil (VCO),” jelasnya.

Pemilik PT Pulaumas Moromulia, Acim menyampaikan bahwa saat ini mereka telah memiliki  kapal yang dilengkapi dengan cold storage namun berdasarkan regulasi yang ada bahwa  ekspor produk perikanan harus menggunakan container reefer, “kami selaku pihak pengusaha  mengharapkan agar jangan ada lagi kendala terkait izin tersebut, sehingga proses  pengurusannya dapat lebih cepat sehingga mempermudah dalam mendorong ekspor  nantinya,” keluh Acim di lokasi usahanya.

Dalam kegiatan tersebut Awaluddin, Kepala Seksi Fasilitas Kepabeanan Kanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau menyebutkan bahwa Bea Cukai akan mempermudah dan memfasilitasi para pelaku usaha untuk melakukan ekspor, “kita akan senantiasa mempermudah pelaku usaha  untuk melakukan ekspor.

“Selain itu para eksportir dapat mendorong adanya pengembangan  ekstentifikasi dari objek ekspor dengan memberdayakan industri rumah tangga sehingga  dapat menumbuhkan perekonomian masyarakat kecil dan menengah,” ungkap Awaluddin.

Pada akhir tahun ini PT Pulaumas Moromulia akan melakukan direct ekspor komoditas cumi cumi dan pada tahun 2021 akan dilakukan ekstentifikasi produk ekspor kelapa. Tim Task  Force Percepatan PEN Kanwil DJBC Khusus Kepulauan Riau akan menindaklanjuti temuan  lapangan dan usulan yang diperoleh dari beberapa pihak terkait.(*)

Penulis  : James Nababan
Editor     : Lukman Hakim

Loading...
 

Tags

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close
Close