KUANSINGRIAU

BPJS Kesehatan Gelar Sosialisasi Kepada Para Kepala Desa dan Perangkat Desa Se – Kabupaten Kuansing

KARIMUNTODAY.COM, KUANSING – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan merupakan badan hukum publik yang dibentuk oleh pemerintah untuk mewujudkan terlaksananya program Jaminan Kesehatan Nasional. Dalam upaya meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai manfaat program JKN-KIS, BPJS Kesehatan melakukan sosialisasi kepada para Kepala Desa dan perangkat desa Se-kabupaten Kuantan Singingi, Kamis (13/8/2020) bertempat di Gedung Narosa Teluk Kuantan.

Sosialisasi ini dilaksanakan dengan narasumber dari BPJS Kesehatan Cabang Kuantan Singingi, Indragiri Hilir dan Indragiri Hulu Meri Lestari ,S.Farm,Apt.M.kes, AAK mengatakan, bahwa dalam Perpres Nomor 82 tahun 2018 saat ini sudah di perbaharui menjadi Perpres Nomor 64 Tahun 2020 Kepala desa daan perangkat desa itu merupakan salah satu peserta Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) yang juga mendapatkan hak dan kewajiban sebagai peserta Jaminan Kesehatan Nasional.

Kegiatan ini sebagai tahap awal kami memberitahukan kepada Kepala desa dan perangkat desa mengenai apa yang menjadi hak dan kewajibannya, mempersiapkan dan memberi data agar pada saat pendaftaran sudah di persiapkan semua. Sekaligus memberi pemahaman dan himbauan kepada kepala desa dan perangkatnya,” ujar Meri.

Tujuan kegiatan ini untuk mempertajam upaya optimalisasi pelayanan serta meningkatkan pemahaman terkait mekanisme pelayanan kesehatan baik di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan di Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL).Selain itu, agar peserta BPJS dapat memperoleh manfaat sesuai dengan haknya melalui sistem prosedur yang benar.

Kegiatan sosialisasi ini akan terus digencarkan BPJS Kesehatan selain merupakan kewajiban, kegiatan sosialisasi ini diharapkan akan meningkatkan pengetahuan peserta serta mendorong peserta untuk terus menjaga kesehatann dan juga diadakan sesi tanya jawab dengan narasumber, untuk menjawab permasalahan-permasalahan yang dialami oleh para Kades dan perangkat desa.

Di sela-sela acara Napisman Kepala Dinas Sosial PMD menyampaikan bahwa Bantuan Sosial (Bansos) Kabupaten yang direncanakan oleh Dinas untuk hari ini akan di salurkan, tetapi karena ada sesuatu hal masih perlu di perbaiki administrasinya di Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) maka di undurkan lagi sampai minggu depan padahal Bupati Kuantan Singingi sudah memerintahkan agar secepatnya di bagikan,” imbuhnya

Untuk bantuan sosial penerimaan dari kabupaten Jumlah penerimaan sebanyak Rp 300 ribu selama 6 bulan, jadi jumlah disamakan dengan penerimaan bantuan dari Kemensos RI. Untuk itu di harapkan ke pada kepala desa untuk ikut mengkoordinir warga ketika dalam penyalurannya minggu depan dan di harapkan menciptakan keadaan yang aman dan kondusif,”  pinta Napisman

Terakhir ketika dikonfirmasikan melalui Ketua Forum Kepala Desa Kabupaten Kuantan Singingi Solahudin SE Mengatakan ” Forum kepala Desa kabupaten Kuantan Singingi siap untuk bekerjasama dan mendukung program BPJS kesehatan dan ketenagakerjaan sesuai dengan regulasi yang ada,dimana perangkat desa,masyarakat,BPD yang seharusnya terlibat dalam kegiatan BPJS, tentunya akan memberikan kemudahan kepada masyarakat.

Disini kami kembali akan koordinasikan program ini ke kecamatan secara berjenjang dikarenakan hanya 11 kecamatan yang menghadiri acara ini, melalui pengurus kecamatan kita akan ada tindak lanjut dengan tujuan tepat dan sampai pada titik persoalannya kepada kepala desa dan perangkat yang tidak hadir pada kesempatan ini.

Selanjutnya seperti yang di paparkan oleh Kacab BPJS Kuansing, Inhu dan Inhil Meri mengatakan dengan 80 anggota dan peserta BPJS bisa membantu 1 pasien yang mengalami permasalahan penyakit bisa dikatakan operasi yang memerlukan banyak biaya dengan adanya BPJS ini kita bisa menanggulangi 1 orang tersebut.

Dari Forkades Kuantan Singingi akan bekerjasama dengan Forkades kecamatan akan melaksanakan Kegiatan yang sama untuk menyampaikan dan mensosialisasikan program tersebut kepada masyarakat, agar masyarakat lebih paham lagi dengan manfaat dari BPJS ini bagi kita semua, dan bahkan sudah menjadi kebutuhan, yang kita maklumi sampai hari ini pembayaran BPJS itu terkesan menjadi beban tutup,”  Solahudin (*)

Laporan  : Lidia Ningsih ST
Editor      : Lukman Hakim
Loading...
 

Tags

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Close
Close