KARIMUN
Marak Aktivitas “BBM Ilegal”Kencing “ LSM Minta Lantamal IV Kepri Kerahkan Tim Western Fleet Quick Response (WFQR) ke Perairan Tekong Hiu Karimun
KARIMUNTODAY.COM,KARIMUN – Lembaga Swadaya Masyarakat,(LSM) RCW Kepri meminta kepada Bapak Lantamal IV Provinsi Kepri untuk menerjunkan Tim Western Fleet Quick Response (WFQR) ke perairan Tekong Hiu di Kabupaten Karimun, pasalnya di perairan tersebut setiap hari terjadi transaksi penjualan BBM illegal.(Kecing-red).
Hal tersebut diaktakan, Mulkansyah Ketua LSM RCW Kepri kepada karimuntoday.com, Sabtu,(15/9/2018), Ya, Dia mendapatkan informasi di perairan tekong hiu karimun setiap hari terjadi retunitas penjualan BBM illegal dijual oleh Tag Boat-Tag Boat yang melintas di perairan tersebut kepada para mafia minyak dan terindikasi sudah terorganisir serta tidak tersentuh hukum.
“ Dia sangat memberikan apresiasi ketika Tim Western Fleet Quick Response (WFQR), Menggagalkan upaya kencing minyak di laut di Perairan Selat Dempo sebelah Barat Pulau Galang Batam, 20 Ton BBM di amankan, untuk itu dia berharap agar perairan tekong hiu karimun dijadikan atensi, karena disitu setiap harinya terjadi aktivitas mafia hitam minyak kencing dilaut,” Imbuhnya
Ditambahkanya lagi, Maraknya Aktivitas BBM Ilegal,”Kencing” di Perairan Tekong Hiu Karimun, membuat para nelayan teluk setimbul laut merasa gerah, pasalnya, dengan lalu lalang pompong-pompong serta Tag Boat yang melakukan transaksi minyak kencing, mengakibatkan alat tangkapan mereka seperti jaring sering rusak dan putus, dan tentunya sangat merugikan para nelayan,” tutup Mulkan.
Secara terpisah, Lantamal IV Laksamana Pertama TNI S. Irawan Provinsi Kepri, sampai berita ini diunggah belum dapat dimintai tanggapanya, terkait permintaan salah satu LSM di Kepri, agar menerjunkan Tim Western Fleet Quick Response (WFQR), ke Perairan Tekong Hiu Karimun, untuk memberantas aktivitas BBM illegal Kencing dilaut, belum dapat dimintai konfirmasinya.(*)
Laporan : Lukman Hakim
Editor : Indra H Piliang
