KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN – Sebuah toko kelontong di Grobogan,Jawa Tengah, disatroni maling. Aksi tersebut terekam cctv toko. Saat melakukan aksinya pencuri masuk dengan menjebol atap toko.
Sebuah toko kelontong Kurnia Lestari di desa Kedungjati,Grobogan,Jawa Tengah disatroni maling. Dalam melakukan aksinya pelaku terekam cctv milik toko. Dalam rekaman cctv tersebut terlihat pelaku masuk ke dalam toko dengan menjebol atap plafon toko,dengan wajah tertutup kain. Pelaku melakukan aksinya masuk ke dalam toko lewat belakang toko dengan menggunakan tangga terbuat dari kayu yang telah disiapkan pelaku.
Menurut keterangan Aini Masykuroh,karyawan toko kelontong, peristiwa tersebut diketahui saat ia hendak melakukan rutinitasnya membuka took. Saat mengecek barang-barang yang ada di toko ia melihat barang-barang tercecer dan terlihat atap toko jebol. Ia kemudian mengecek barang-barang yang lain. Saat dicek terdapat 6 bal rokok berbagai merk yang baru datang sehari lalu dan belum dibayar ludes dibawa pelaku,termasuk uang recehan yang ada di dalam toko.
” Saat itu saya sedang membuka toko,kemudian saya cek barang-barang yang ada di toko,ternyata ada barang-barang yang tercecer,dan terlihat atap toko jebol. Saya kaget dan menyampaikan ke ibu pemilik toko,kalau toko kemalingan. Kalau totalnya 6 bal rokok sekitar 40 juta,sementara uangnya sekitar 3 juta rupiah,” jelas Aini.Kamis,(9/1/23) di lokasi.
Sementara pihak pemilik toko,Sri lestari sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kedungjati saat itu juga pada pagi Kamis pagi.
” Mendengar laporan karyawan toko saya,kemudian saya langsung laporan ke Polsek Kedungjati dan Polres Grobogan kalau toko saya terjadi pencurian. Setelah laporan,polisi juga sudah datang ke toko dan mengambil rekaman cctv,” jelas Sri
Sri Mengaku sudah enam kali kejadian yang sama toko miliknya kemalingan. Termasuk peristiwa yang baru ini terjadi. Semuanya yang diambil rata-rata rokok yang ada di toko dan uang.
“Kejadian ini sudah 6 kali ini,semua rokok yang dicuri,tapi belum ada yang terungkap,” terang pemilik toko, Sri lestari.
Akibat kejadian tersebut pemilik toko mengalami kerugian puluhan juta rupiah. Sementara hingga saat ini,kejadian pencurian tersebut masih dalam penyelidikan Polsek Kedungjati. (nur)
