KARIMUNTODAY.COM, TANJUNGPINANG – Setelah 6 Bulan menjadi Walikota difinitif dan menjalankan roda pemerintahan sendiri, kini Hj Rahma memutuskan pendampingnya dan telah menyerahkan berkas rekomendasi dua nama calon Wakil Walikota ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) usai rapat Paripurna, Rabu (31/3).
Sebelumnya Rahma mendapat surat undangan dari Gubernur Kepri Ansar Ahmad yang tujuannya ingin duduk bersama dan berbincang mengenai calon wakilnya namun Rahma tidak hadir, Ansar menanggapi ketidakhadiran Walikota Tanjungpinang perihal proses Wakil Walikota yang belum selesai mungkin karena sibuk.
Ansar Ahmad seusai melantik pejabat fungsional dan pegawai P3K mengatakan, kemarin wako Tanjungpinang berhalangan hadir.
Ansar Sebagai wakil pemerintah pusat, ia telah diperintahkan oleh Menteri Dalam Negeri untuk memberikan pendampingan dan pembinaan.
“Karena saya sudah diperintahkan oleh mendagri untuk mendampingi dan membina, tentu sebisa mungkin saya akan bina, kalau tidak saya selaku wakil pemerintah pusat tentu akan mengambil langkah – langkah signifikan untuk itu, agar tidak menjadi bahan perbincangan kemudian hari oleh masyarakat, kan lebih bagus masyarakat memperbincangkan bagaimana ekonomi dan pendidikan bisa lebih bagus itu yang lebih penting,” katanya.
Hari ini, Rahma mengatakan bahwa dirinya akan menunaikan soal Pemilihan Wawako, yang diharapkan masyarakat sesuai peraturan yang ada. Dua nama calon pendamping dari partai pengusung yaitu Endang Abdulah dari partai Gerindra dan Ade Angga dari Partai Golkar.
Usai melakukan rapat dalam agenda penyampaian LKPJ Triwulan Pertama di DPRD Tanjungpinang, Rahma mengungkapkan bahwa dirinya tidak ada niat untuk memperlambat Pilwawako.
“Definitif baru 6 bulan, dalam proses ini agar saya berhati-hati, jangan sampai salah langkah. Saya baru mendapatkan surat jawaban Ditjen Otda (Kemendagri). Sesuai komitmen saya, saya akan serahkan surat ini,” kata Rahma, didepan Anggota DPRD dan Kepala OPD di Tanjungpinang.(Vi)
