KARIMUNTODAY.COM, PELALAWAN – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) bekerja sama dengan Pemerintan Kabupaten Pelalawan memulai kegiatan pencanangan gerakan PKK bebas Stunting dengan tema “Mari Tingkatkan Peran Serta PKK Dalam Pencegahan dan Penanganan Stunting Menuju Keluarga Sejahtera”. Kegiatan ini dilaksanakan di Desa Lipai Bulan, Kecamatan Kerumutan Pelalawan Riau.
Pada Pencanangan Gerakan PKK Bebas Stunting ini langsung diresmikan oleh Bupati Pelalawan H. Zukri ditandai dengan pemukulan gong pada hari Senin.(28 /72021) yang lalu.
“Stunting adalah masalah kurang gizi kronis yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi dalam waktu yang cukup lama, sehingga mengakibatkan gangguan pertumbuhan pada anak yaitu kondisi fisik tinggi badan anak lebih rendah atau pendek (kerdil) dari standar usianya,”Jelasnya.
“Kondisi tubuh anak yang pendek seringkali dikatakan sebagai faktor keturunan (genetik) dari kedua orang tuanya, sehingga masyarakat banyak yang hanya menerima tanpa berbuat apa-apa untuk mencegahnya.
“Padahal seperti kita ketahui, genetika merupakan faktor determinan kesehatan yang paling kecil pengaruhnya bila dibandingkan dengan faktor perilaku, lingkungan (sosial, ekonomi, budaya, politik), dan pelayanan kesehatan.Dengan kata lain, stunting merupakan masalah yang sebenarnya bisa dicegah sejak dini dengan melibatkan pihak dinas terkait dan pihak perusahan swasta,” Terangnya Politisi PDIP ini.
Selanjutnya Bupati Pelalawan H. Zukri dalam arahannya menyampaikan kepada Tim Penggerak PKK Kabupaten Pelalawan dan pihak terkait agar kegiatan ini tidak hanya seremonial saja.
“Kita harapkan ini dilaksanakan di lapangan agar penyakit stunting yang ada benar-benar bisa diatasi dan kita bisa menjadi kabupaten yang bebas dari stunting,”Pintanya.
Bupati Pelalawan juga menambahkan bahwa selain pengobatan, pencegahan terus dilakukan melalui semua stakeholder yang ada di wilayah Kabupaten Pelalawan ini. Seluruh perusahaan juga harus ambil bagian dalam pencegahan dan penanganan stunting.
“Kami dari pemerintah akan melakukan pendataan ulang masyarakat miskin di wilayah kita ini melalui dinas terkait, agar semua bantuan bisa merata. Kemiskinan sangat berpengaruh terhadap penyakit stunting karena kurangnya asupan gizi untuk anak,”Imbuhnya.
Sebelum bupati menyampaikan kata sambutan, Camat Kerumutan Husnizal, SE.,M.Si dalam sambutannya menyampaikan, Dari data tim kesehatan di Desa Lipai Bulan Kecamatan Kerumutan ini, terdapat 8 (delapan) anak yang dikategorikan stunting dan terbanyak dari pada desa lainnya.
“Untuk itu kita perlu memperhatikan secara khusus agar Desa Lipai Bulan ini Zero stunting Tahun 2022,” Pintanya.
“Hal ini tentunya tentunya tidak terlepas dari binaan dan kerjasama tim Penggerak PKK kabupaten, kecamatan, desa, tim kesehatan serta kader-kader posyandu,” Imbuhnya.
Hadir dalam acara ini Bupati Pelalawan H. Zukri, Ketua TP PKK Kabupaten Pelalawan Sella Pitaloka, Wakil Ketua PKK Prima Merdekawati, Kepala OPD se- Kabupaten Pelalawan, Camat Kerumutan Husnizal, camat se- Kabupaten Pelalawan, TP PKK Kecamatan, Kapolsek Kerumutan Fajri Sentosa, Danramil Kapten Arh. Aswin Sembiring, serta tim kesehatan Puskesmas Kerumutan dan kader-kader (Petugas) Posyandu.
Pada akhir acara, Bupati Pelalawan dan rombongan menyempatkan diri untuk mengikuti kegiatan penanaman pohon, penyemaian bibit ikan, serta meninjau jalan akses keluar terdekat untuk dilakukan pengaspalan kedepannya (Advetorial).
