JAWA TENGAH
Cetak Wirausahawan Muda, KAI Logistik dan ITL Trisakti Gelar Entrepreneurship Day
KARIMUNTODAY.COM, JAKARTA – PT Kereta Api Logistik, anak usaha dari PT Kereta Api Indonesia (Persero), kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor Pendidikan dan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Bersama dengan Institut Transportasi dan Logistik (ITL) Trisakti, KAI Logistik menyelenggarakan program Entrepreneurship Day, bertempat di Auditorium ITL Trisakti pada Rabu, 18 Desember 2024. KAI Logistik menyadari pentingnya kolaborasi ini sebagai langkah strategis dalam mendukung peningkatan jumlah wirausahawan muda di Indonesia.
Fredi Firmansyah, Direktur Utama KAI Logistik, menjelaskan “Berdasarkan Data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023 menunjukkan jumlah wirausahawan di Indonesia mencapai lebih dari 56 juta orang, namun hanya 3,47 persen dari total populasi di Indonesia. Lebih khusus, jumlah wirausahawan muda berusia 20-29 tahun masih cukup rendah, yakni 6,1 juta orang atau kurang dari 11 persen . Melalui program ini, kami ingin mendorong lebih banyak generasi muda untuk terjun ke dunia wirausaha, khususnya di sektor logistik.”
Mengusung tema “Ciptakan Peluang Usahamu, Mandiri Bangun Finansialmu”, kegiatan Entrepreneurship Day ini dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk memperoleh pengalaman nyata dalam membangun dan mengelola bisnis. Program ini bertujuan untuk mengenalkan peluang wirausaha di bidang logistik kepada mahasiswa tingkat akhir dan alumni baru, sekaligus membuka peluang untuk meningkatkan jumlah wirausahawan muda yang berdaya saing. Kegiatan ini tentunya sejalan dengan wujud nyata komitmen perusahaan dalam mendukung pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan, yang selaras dengan kerangka Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s) khususnya nomor 4 tentang Pendidikan Berkualitas dan nomor nomor 8 tentang pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi.
Program Entrepreneurship Day yang diikuti oleh mahasiswa tingkat akhir dan alumni baru ITL Trisakti ini berlangsung dalam rangkaian kegiatan yang akan berlanjut hingga tahun 2025. Acara ini dirancang untuk mengembangkan kemampuan peserta melalui berbagai aktivitas, di antaranya seperti workshop dan coaching untuk mengenalkan konsep gerai logistik, studi kasus keberhasilan dan kegagalan gerai KAI Logistik, serta pelatihan manajemen operasional dan keuangan. Peserta juga akan membuat proposal bisnis dengan menganalisis lokasi strategis di Pulau Jawa, menyusun rencana pemasaran, dan mengelola bisnis. Selain itu, KAI Logistik memberikan pendampingan kepada peserta atas implementasi gerai yang diikuti dengan evaluasi untuk meningkatkan keberhasilannya.
Fredi menambahkan bahwa program ini dapat memberikan peluang bagi mahasiswa dan alumni ITL Trisakti untuk bergabung dalam program kemitraan gerai logistik. “Melalui kemitraan gerai, mahasiswa dapat memulai usaha di bidang logistik dengan modal yang ringan. Dengan smartphone, lahan yang cukup, dan biaya administrasi yang terjangkau, mahasiswa sudah bisa menciptakan lapangan usaha sendiri. Hal ini menjadi langkah awal yang praktis untuk merintis bisnis sekaligus menciptakan dampak sosial,” jelas Fredi.
Sebagai bagian dari komitmen untuk mencetak wirausahawan muda yang kompeten, KAI Logistik dan ITL Trisakti memberikan dukungan penuh melalui panduan operasional, akses jaringan logistik, serta pendampingan dalam proses implementasi dan pengembangan bisnis. Program ini bertujuan untuk menciptakan lapangan kerja baru, memperluas peluang usaha di sektor logistik, dan memperkuat sinergi antara KAI Logistik dan ITL Trisakti. Dengan langkah ini, diharapkan dapat mendorong tumbuhnya wirausahawan muda yang memiliki daya saing dan dapat berkontribusi pada kemajuan ekonomi Indonesia.
“Program Entrepreneurship Day ini diharapkan dapat menjadi salah satu langkah solusi inovatif yang membuka peluang bagi generasi muda untuk mengembangkan potensi kewirausahaannya. Ke depan, KAI Logistik akan terus berkomitmen melalui berbagai langkah kolaborasi lainnya untuk mendukung keberhasilan program-program serupa, yang bertujuan mencetak lebih banyak wirausahawan muda yang berdaya saing dan memberikan dampak positif bagi sektor logistik dan perekonomian Indonesia secara keseluruhan,” tutup Fredi. (*)