JAWA TENGAH

Dampak Elnino, Ribuan Warga Di Grobogan Terkena Infeksi Saluran Pernafasan

KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN,- Musim kemarau panjang yang terjadi di Grobogan,Jawa Tengah, menyebabkan ribuan warga di Grobogan,Jawa Tengah, menderita penyakit diare dan infeksi saluran pernafasan (Ispa). Terjadi peningkatan hingga 10 persen terutama pada penderita Ispa yang terjadi sejak 2 bulan lalu akibat panas ekstrim.

Dampak el nino juga dirasakan warga di Grobogan,Jawa Tengah. Panas ekstrim yang terjadi sejak bulan Juli lalu membuat kondisi jalan berdebu dan warga kesulitan memperoleh air bersih. Akibat cuaca ekstrim ini,muncul berbagai macam penyakit,seperti diare dan infeksi saluran pernapasan (ispa).

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Grobogan, dr. Slamet Widodo mengatakan, penyakit yang muncul akibat cuaca ekstrim di Grobogan yakni penyakit diare dan Infeksi Saluran Pernapasan (Ispa).

“Ada penyakit yang muncul akibat panas yang tinggi,tapi memang kecenderungan ada peningkatan penyakit-penyakit seperti diare dan Ispa,” ujar Kadinas Kesehatan dr. Slamet Widodo,saat dikonfirmasi jurnalis media ini di kantornya.Selasa (12/9/2023).

Kadinas Kesehatan dr. Slamet Widodo menambahkan, kenaikan terjadi pada penyakit Ispa terjadi sejak dua bulan lalu mengalami kenaikan hingga 10 persen.

“Kenaikan tidak signifikan sekitar 10 persen dari data sebelumnya 2.000 orang menjadi 2.300 orang. Ini tersebar se Kabupaten Grobogan,baik di puskesmas maupun rumah sakit,”imbuh Slamet

Mereka yang menderita penyakit Ispa, Menurut Kepala Dinas Kesehatan dr. Slamet Widodo ,merupakan warga masyarakat di Kabupaten Grobogan yang tinggal di perkotaan yang padat penduduk.

“Rata-rata yang menderita ispa mereka yang tinggal di perkotaan padat penduduk,karena banyak debu. Kalau yang kena penyakit diare merata di Grobogan,tapi tidak banyak,” katanya.

Untuk mengatasi penyakit diare dan Ispa di Kabupaten Grobogan,Dinas Kesehatan terus melakukan sosialisasi kepada warga melalui puskesmas dan rumah sakit untuk menjalankan budaya hidup bersih dan sehat.

“Hidup bersih dan sehat, walaupun keringan gunakan air yang sehat, terkait dengan banyaknya debu selalu menggunakan masker saat sedang pergi keluar rumah walaupun covid 19 telah berakhir,”pungkas Kadinas Kesehatan Slamet Widodo.(nur)

Loading...
 

Tags
Close
Close