KARIMUNTODAY.COM, TELUK KUANTAN – Tim Penjaringan bakal calon (Bacalon) Bupati dan Wakil Bupati, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), provinsi Riau, hingga kini telah menerima 7 berkas pendaftaran yang dikembalikan oleh bakal Cabup dan cawabup dari kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing).
“Ya, dari 76 yang telah mengembalikan berkas pendaftaran se provinsi Riau, Tujuh bakal calon Bupati dan wakil bupati kuantan Singingi (Kuansing) sudah sah mendaftar ke DPD Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Provinsi Riau,” ucap Wakil ketua tim penjaringan DPD PDI-P Riau, Hendriko, NK Sabtu (12/10/2019) malam di Pekanbaru,
Dari tujuh berkas pendaftaran yang telah dikembalikan Bacalon tersebut kata Hendriko, berkas yang terakhir mereka terima adalah dari Imran Chaniago, SH. Karena tambahnya, proses pendaftaran berselang selama 11 hari, ditutup pada Sabtu 12 Oktober 2019 tepatnya pukul 00:00 WIB.
Kemudian nantinya akan di serahkan ke Dewan Perwakilan Pusat (DPP) PDI-P. “Terakhir kita terima berkas pendaftaran dari pak Imran,” cetus Hendriko yang didampingi salah seorang tim penjaringan DPD PDIP Provinsi Riau, Asnaldi beserta kawan-kawan.
Sementara itu, Imran, SH yang merupakan Putra daerah asli kuantan Singingi tersebut ketika dikonfirmasi Minggu (13/10) siang, membenarkan bahwa dirinya telah mengembalikan Formulir pendaftaran ke DPD PDI-P Riau, Sabtu (12/10/2019) malam sebelum ditutupnya proses penjaringan oleh DPD PDIP Riau.
“Ya, kita sudah mengembalikan berkas pendaftaran ke DPD PDI-P Riau, Sabtu (12/10/2019) malam, sebelum ditutupnya proses penjaringan oleh DPD PDIP Riau,” ujar Pria kelahiran Kenegrian Kari tersebut.
Imran Chaniago juga mengucapkan terimakasih kepada Tim Penjaringan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PDI-P Provinsi Riau, yang telah memberikan peluang bagi dirinya untuk mendapatkan dukungan bertarung dalam pilkada 2020.
“Terimakasih pada Tim Penjaringan PDI-P, Riau yang telah menyambut dengan baik kedatangan kita disaat detik-detik terakhir, kita masih di tunggu. Ya semoga ini dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan,” Ucap Imran.
Meskipun dirinya telah mengembalikan Formulir pendaftaran ke DPD PDI-P sebagai Bacalon, Imran sempat melontarkan pernyataan yang mengejutkan, bahwa dirinya menilai pemerintahan Bupati Mursini (Incumbent) selama ini telah mencerminkan pemerintah daerah yang santun, amanah, dan berhasil menjalankan program pembangunan.
Mendengar pernyataan Imran yang memuji H.Mursini, ketika ditanya soal kesediaanya berpasangan dengan Incumbent maju pada pilkada kuansing 2020 nanti, karena telah beredar Isu bahwa dirinya akan berpasangan sebagai wakil dengan Incumbent, Ia tak mau berkomentar banyak.
“Kalau soal wakil kita serahkan sama beliau (Incumbent-red), biar beliau yang menentukan dengan yang di atas. Tapi kalau diminta pak bupati saya siap. Demi Kuansing lebih baik,” beber Imran.
“Sebenarnya saya tidak merasa ngotot agar dipilih oleh Bupati Mursini sebagai pasangannya nanti. Namun saya ingin kepemimpinan Mursini ini agar dilanjutkan, karena melihat perkembangan selama kepemimpinannya cukup signifikan,” ujarnya menandaskan (rls/eky)
