KARIMUNTODAY.COM, BATAM – Anggota Komisi III DPRD Kota Batam, Jefry Simanjuntak, mengatakan pihaknya sangat menyayangkan Pelabuhan Pelni Batu Ampar yang kurang layak harus digunakan ribuan masyarakat Batam. Karena kondisi tersebut, ia mengharapkan kembali pelabuhan Pelni kembali ke Sekupang.
“Pertama kami minta pelabuhan penumpang (Pelni) di Batuampar dapat dikembalikan ke Sekupang sebelum musim mudik dimulai. Kami segera sidak dan akan menyurati untuk mengundang pihak terkait secepat mungkin,”kata politisi PKB ini, Senin (20/5/2019) lalu.
Ia mengatakan, komisi III DPRD Kota Batam, terkait hal ini, akan mengundang pihak-pihak terkait seperti Badan Pengusahaan (BP) Batam, pihak Pelni, Syahbandar dan lainnya untuk melangsungkan rapat dengar pendapat (hearing).
“Seharunya Pelni dan BP Batam segera memperbaiki sarana dan prasarana pelabuhan tersebut.
Suasana di dalam maupun di luar pelabuhan penumpang Batu Ampar sangat tidak layak. Masyarakat harus memakan debu kalau ke sana mana penerangan tak memadai menuju ke kapal. Harusnya mereka memperhatikan keselamatan penumpang,”ujarnya.
Pelabuhan Penumpang (Pelni) Batu Ampar kondisi gedung yang tidak memadai itu dipaksakan sebagai pelabuhan penumpang yang sebelumnya adalah pelabuhan tempat bongkar muat barang. Kondisi gedung yang kecil, tak memiliki ventilasi yang cukup.
Selain itu, ditambah lagi tidak dilengkapi dengan pendingin ruangan yang memadai, termasuk tempat sandar kapal Pelni yang sangat jauh dari ruang tunggu, masyarakat harus berjalan kaki sembari membawa anak ataupun barang bawaannya sebagai penumpang. (*/adv)
Laporan/editor : Indra H. piliang
