JAWA TENGAH
Kapolda Jateng, Irjen Pol Achmad Lutfi, Ledakan Bom Tak Ada Aksi Teror, Murni Kelalaian Anggota

KARIMUNTODAY.COM, SUKOHARJO – Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Achmad Lutfi, mengungkapkan ledakan di Asrama Polisi Grogol Indah, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, tidak ada kaitanya dengan aksi teror. Berdasarkan olah TKP yang dilakukan oleh Tim Penjinak Bom (Jibom), terdapat serbuk hitam yang diduga bahan petasan di dalam paket kardus yang menjadi sumber ledakan.
“Kita temukan dalam dua kantong plastik 1 ons, empat bungkus plastik kosong, sisanya residu, kemudian ada sumbu petasan,” ungkap Kapolda Jateng Achmad Lutfi seperti dikutip Kompas.com
Kapolda menambahkan, ledakan yang diduga bom pada Minggu (25/9/2022) sekira pukul 18.00 WIB itu terjadi karena kelalaian anggotanya yang juga menjadi korban, Bripda Dirgantara Pradipta (35).
“Itu kelalaian anggota yang menyebabkan bahan itu meledak. Mungkin lalai atau sebagainya. Tidak ada kaitannya dengan aksi teror. Ini sedang kami dalami,” imbuh Kapolda Jateng Achmad Lutfi.
Hasil sementara dari penyelidikan anggota, paket tersebut merupakan barang sitaan razia kepolisian yang digelar di kawasan Jurug, Kota Solo, Jateng, pada tahun 2021.
“Benar, anggota kita yang hari ini menjadi korban (Bripda Dirgantara) pernah melakukan razia satu tahun lalu. Paket pesanan online (berisi) bubuk hitam yang diduga petasan sebagai bahan mengusir tikus di wilayah Klaten,” terangnya.(nur)

Loading...