KARIMUNTODAY.COM, BATAM–Dalam surat rekomendasi laporan keterangan pertanggung jawaban (LKPJ) Walikota Batam akhir tahun anggaran 2019, telah disepakati bersama seluruh anggota DPRD Batam yang hadir dalam Pansus.
“Ada beberapa poin penting dalam LKPJ tersebut salah satunya, merekomendasikan agar kepala Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Batam, Wan Darussalam dan kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Batam, Rustam Efendi agar diganti secepatnya,”kata ketua Panitia Khusus (Pansus) Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Walikota Batam akhir tahun anggaran 2019, Mochamat Mustofa dalam rapat Paripurna, Kamis (11/6/2020) di DPRD Kota Batam.
Menurut Mustofa, Rekomendasi dua kepala Dinas untuk segera diganti tersebut disepakati oleh seluruh anggota DPRD Kota Batam yang hadir, baik itu hadir secara langsung maupun yang hadir melalui telekonferensi.
“Itu kepala Bapelitbangda saat ini harus diganti, ialah karena dia sudah menduduki jabatnya lebih kurang selama 15 tahun dan itu terindikasi kuat sudah melanggar peraturan perundang-undangan yang ada,” ucap Mustofa.
Mustofa menjelaskan, Bapelitbangda itu adalah koordinator seluruh Organisasi perangkat daerah (OPD). dia harus bisa menyampaikan perencanaan pembangunan secara kongkrit kebawah, seperti kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
“Dari hasil pansus, tidak ada menemukan itu, dimana banyak kepala OPD saat ditanya programnya saat dikorelaksikan kepada RPJMD dia tidak tau, ini adalah problem, sebab tolak ukur dari keberhasilan atau gagalnya pemerintah itu dilihat dari RPJMD,”sebut Mustofa.
Kemudian, Kadishub Kota Batam yang juga harus diganti ialah karena Kadishub saat ini, Rustam Efendi tidak sesuai dengan backgroundnya, dimana dia mempunyai background pendidikan dan itu tidak cocok.
“Begitu juga dengan parkir yang masih bermasalah hingga saat ini dan retribusi parkir juga tidak tercapai sesuai yang ditargetkan, padahal PAD Kota Batam salah satunya adalah dari retribusi parkir,”tegasnya.
Selain itu, kata Mustofa, transfortasi juga menjadi permasalahan serius bagi Kota Batam, kinerja Kadishub sekarang sangat jauh dari harapan, oleh karena itu kita sepakat untuk merekomenadikannya agar diganti oleh Walikota Batam,”pungkasnya (*)
