
KARIMUNTODAY.COM, KARIMUN – Kanwil bea cukai Kepri melaksanakan Jumpa pers bersama awak media di Lantai 2 aula kantor bea dan cukai pada Rabu (30/3/2022), dalam rangka merilis keberhasilan kanwil bea dan cukai dalam pelaksanaan operasi jaring Sriwijaya menggagalkan penyeludupan ribuan Kotak minuman beralkohol senila 10 miliar .
Minuman beralkohol tersebut dibawa oleh kapal KM Rezeki baru yang diduga berasal dari Singapura dan akan dibawa ke pesisir Timur Sumatera.
” Operasi Terpadu jaring Sriwijaya merupakan operasi yang dilaksanakan oleh seluruh satker bea cukai, khususnya di pesisir Timur Sumatera dan Kalimantan Barat.keberhasilan kali ini terlepas dari sinergi yang baik dari unsur yang terlibat yaitu bea cukai Kepri,bea cukai Batam,PSO Tanjung balai Karimun yang semua ini dikordinasikan dengan baik oleh Direktorat Penindakan dan penyidikan Bea Cukai ” Ujar Akhmad Rofig ,Kakanwil Bea Cukai Kepri.
“Bea cukai berkomitmen untuk menjaga Wilayah Republik Indonesia dari pemasukan barang barang ilegal . seperti diketahui peredaran komiditi Minuman Beralkohol sekaligus salah satu ketentuan dalam memungut pendapatan Negara dalan bentuk Cukai ” tambah Ahmad Ropig
Pada acara tersebut turut dihadiri Kajari Karimun, Bupati Karimun diwakili oleh Asisten III serta Danlanal Karimun dan Polres Karimun. (johanes tambunan)

Loading...