KEPRITANJUNG PINANG
Hari Jadi ke 238 Kota Tanjungpinang, Rahma: Harus Dilandasi Makna Kekuatan Sejarah dan Nasionalisme
KARIMUNTODAY.COM, TANJUNG PINANG – Peringatan Hari Jadi Kota Tanjungpinang yang jatuh setiap 6 Januari merupakan momentum bersejarah bagi masyarakat kota Tanjungpinang.
Pasalnya, ada jejak pertempuran yang dilakukan Yang Dipertuan Muda Raja Haji Fisabilillah pada perang Riau (1782-1784), dimana tanggal 6 Januari 1784 armada Belanda berhasil dipukul mundur dari perairan Riau yang ditandai dengan hancurnya kapal komando Belanda “Malaka’s Wal Faren”.
Kini, peristiwa yang tercatat 238 tahun ini, selalu dikenang masyarakat kota Tanjungpinang sebagai penghormatan, semangat kepahlawanan, dan nilai-nilai perjuangan para pahlawan kota Tanjungpinang.
“Di Hari Jadi ke-238 Kota Tanjungpinang tahun 2022 ini, diharapkan menjadi sebuah kota yang selalu dilandasi dengan makna, semangat, kekuatan kesejarahan, serta nasionalisme,” kata Wali Kota Tanjungpinang, Rahma.
Hal itu disampaikan Rahma, saat memimpin upacara peringatan Hari Jadi Ke-238 Kota Tanjungpinang, di lapangan Pamedan A. Yani, Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Kamis (6/1/2022).
Hari jadi ini, lanjut Rahma, bukan hanya “tanda” telah terjadi peristiwa lahirnya sebuah kota, tetapi juga sebuah proses pewarisan nilai-nilai, kecintaan, kebanggaan, dan rasa memiliki generasi penerus terhadap sebuah kota dan masa depan.
“Hari bersejarah ini mengingatkan kembali dengan apa yang telah, sedang, dan akan kita sumbangkan dalam mewujudkan visi Tanjungpinang sebagai kota yang maju, berbudaya, dan sejahtera dalam harmoni kebhinekaan masyarakat madani,” ucapnya.
Dikesempatan ini, Rahma mengatakan dua tahun sudah kita telah berjuang menghadapi pandemi Covid-19, bahkan beberapa kali kita mengalami kondisi darurat.
Namun, dengan semangat kebersamaan pemko, TNI, Polri, instansi vertikal, perbankan, tenaga kesehatan dan medis, serta seluruh masyarakat, Alhamdulillah berdasarkan assesmen Kemenkes Republik Indonesia, Kota Tanjungpinang ditetapkan sebagai wilayah zona hijau.
Seluruh rangkaian acara hari jadi ke-238 ini pun merupakan bukti kebersamaan, semangat bahu-membahu, dan gotong royong kita untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat kota Tanjungpinang.
“Meski dengan keterbatasan anggaran, Alhamdulillah berkat kesungguhan dan kekuatan kita bersama rangkaian acara hari jadi tahun ini bisa kita persembahkan untuk masyarakat Tanjungpinang,” ucapnya.
Terima kasih kepada seluruh instansi vertikal, perbankan, OPD, camat, lurah, pelaku UMKM, IKM, PT. Pos Indonesia, dan Kemenkumham yang telah hadir mengisi rangkaian peringatan hari jadi ke-238 Kota Tanjungpinang.
“Mudah-mudahan rangkaian acara seperti ini bisa kita laksanakan di tahun yang akan datang,” tambah Rahma.
Adapun rangkaian acara Hari Jadi ke-238 Kota Tanjungpinang dimulai pada acara seminar pembangunan dan investasi pada Selasa (28/12/2021), ziarah makam pada Rabu (5/1), upacara peringatan hari jadi dan pembukaan bazar pada hari ini, Kamis (6/1), dilanjutkan malam harinya dengan tausiyah, doa bersama, dan panggung hiburan rakyat di Lapangan Pamedan A. Yani.
Serta, penyerahan beras untuk kaum duafa yang dilaksanakan di 53 masjid se-kota Tanjungpinang secara serentak pada Jumat (7/1).
Upacara hari jadi itu juga dirangkai dengan penyerahan secara simbolis surat apresiasi penghargaan Wali Kota Tanjungpinang bagi 1.000 anak berprestasi di masa pandemi bersama dengan PT. Pos Indonesia Tanjungpinang. (Bps/Hms)
Loading...