KARIMUNTODAY.COM, BATAM–Pemerintah Kota Batam akan berupaya mengurangi kendaraan umum tidak laik jalan dengan memperbanyak bus Trans Batam.
Walikota Batam H Muhammad Rudi mengatakan dinas perhubungan nanti akan menghitung berapa kebutuhan bus untuk melayani seluruh trayek. Sesuai yang ditentukan.
“Kebutuhannya akan dipenuhi secara bertahap dalam waktu lima tahun. Pengadaannya dimulai 2021 hingga 2025 bisa selesai,” kata H Muhammad Rudi, Walikota Batam, di Batam Centre, Jumat (21/2/2020).
Menurut Rudi, Tahun 2020 ini ada delapan koridor baru yang dilayani Trans Batam. Sementara kekurangan bus akan dilakukan secara bertahap yaitu mengajukan permintaan bantuan dari pemerintah pusat dan provinsi. Atau dengan menganggarkan pengadaan bus dalam APBD Kota Batam.
“Pengajuan bus baru terus kita lakukan ke pusat. Kalau tak ada, kita upayakan pengadaannya menggunakan APBD. Nanti juga akan kita sampaikan ke provinsi supaya ikut membantu. Biar cepat selesai. Intinya kita coba mengurangi yang tidak layak itu,”ujarnya.
Terkait kendaraan umum, Lanjut Wako Rudi, yang tidak laik jalan, akan ada penindakan oleh pihak berwenang. Apabila secara uji dinyatakan tak laik jalan maka tak diberi izin beroperasi. “Dinas Perhubungan juga harus mengedukasi para sopir. Bahwa anda membawa orang ramai. Nyawa orang tolong dijaga juga,” pesannya. (*/mc)