JAWA TENGAH
Jaga Kekompakan, DPD KNPI Jawa Tengah Gelar Silaturahmi di Grobogan

KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN – Komite Nasional Pemuda Indonesia atau DPD KNPI Jawa Tengah menggelar acara silaturahmi halal bihalal dengan seluruh perwakilan anggota KNPI se Jawa Tengah. Acara digelar di Candi Joglo, Desa Krangganharjo, Toroh, Kabupaten Grobogan, Rabu 24 Mei 2023.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Ketua DPD KNPI Jawa Tengah, Casytha A Kathmandu, Ketua KNPI Grobogan, Kukuh Rusady, Bupati Grobogan Sri Sumarni dan seluruh perwakilan anggota KNPI se Jawa Tengah.
Ketua KNPI Grobogan Kukuh Rusady mengatakan, Candi Joglo adalah sebagai bagian dari destinasi wisata budaya dan sejarah yang ada di Kabupaten Grobogan dari seluruh ikon yang ada di wilayah kepemiminan Sri Sumarni ini.
“Terima kasih atas waktu dari teman-teman semua yang menyempatkan untuk hadir di acara malam hari ini, semoga KNPI DPD Jawa Tengah terjalin kekompakan. KNPI Bersama, Berkarya, Berdaya, NKRI harga mati, Indonesia Merdeka!” seru Kukuh.
Sementara, Ketua DPD KNPI Jawa Tengah, Casytha A Kathmandu memberikan ucapan terima kasih kepada seluruh yang hadir di acara tersebut.
“Terima kasih yang sudah jauh-jauh datang ke Grobogan dan kepada KNPI Grobogan yang sudah memberikan tempat untuk kegiatan ini dan semoga ke depan lebih baik lagi,” ujar Casytha.
Perempuan yang juga anggota DPD Provinsi Jawa Tengah ini berpesan, agar seluruh anggota KNPI lebih berbobot untuk memajukan para pemuda di wilayahnya masing-masing.
“DPD KNPI Jawa Tengah berbobot, anggotanya juga harus lebih berbobot,” tambah Casytha.
“Harapan kita semua, supaya saling menjaga kekompakan kita, sepakat kegiatan KNPI di selalu berjalan dengan baik,” harapnya.
Sementara itu, Bupati Grobogan Sri Sumarni menyambut baik penyelenggaraan halal bihalal KNPI DPD Jawa Tengah ini. Bupati berharap, dengan momentum ini tumbuh wawasan kebangsaan masyarakat.
“Acara ini sangat baik dan kiranya akan tumbuh wawasan kebangsaan pada masyarakat, mengukuhkan persatuan dan kesatuan bangsa,” ujar Sri Sumarni.
Sri Sumarni meminta ke depan Jawa Tengah menjadi damai sejahtera dan saling menjunjung toleransi.
“Semua pihak saling menghormati, jadilah masyarakat yang hebat, bukan karena bisa berbicara keras dan mempunyai otot yang kuat, tetapi masyarakat yang mampu dan sanggup menghadirkan rasa damai, mencintai NKRI,” pintanya.(nur)
