KARIMUNTODAY.COM, KUANTAN SINGINGI – Kepala Desa Bumi Mulya, Kecamatan Logas Tanah Darat, Kabupaten Kuantan Singingi, Provinsi Riau sampai saat ini masih bungkam atas upaya penyuapan yang dilakukan oknum Kurir Inisial YI kepada Ketua LSM Permata Kuansing diduga kuat orang suruhan dari Kades Bumi Mulya, penyuapan tersebut untuk upaya agar jangan mau lagi menjadi narasumber di media online ini
Awal terjadinya penyuapan dilakukan oleh Oknum Kurir Inisial YI tersebut bermula pemberitaan di media ini tentang diakuinya oleh Kepala Desa Bumi Mulya, Kecamatan Logas Tanah Darat, Kabupaten Kuantan Singingi, Riau yang mengatakan hasil dari keuntungan KUD Langgeng dari penjualan buah sawit di persentase untuk desa 0,2% dari tahun 2017 s/d 2019 tidak di masukan kedalam APBDes tetapi digunakan untuk keperluan dinas dan lain sebagainya.
Kepada media ini beberapa waktu lalu lewat Telpon seluler pribadinya Dia mengatakan postingan itu salah satu bukti kejengkelanya kepada salah seorang Oknum kurir inisial (YI) yang menghubunginya untuk mengajaknya untuk berjumpa sambil menikmati telur ayam separoh matang di salah satu warung kopi di kota teluk kuantan dan dia menyanggupinya.
Dan setelah dia sampai di kedai tersebut sang Oknum kurir inisial (YI) belum terlihat dikedai dan dia bersama rekannya duduk sambil menunggu kurir tersebut karena belum juga terlihat batang hidungnya dia berinisiatif menelpon sang kurir dengan mengatakan,” saya sudah di warung kopi yang anda suruh jumpa,tidak lama kemudian kurir tersebut muncul dan lansung menghampiri dirinya dan duduk bersama.
Jelang tidak berapa lama sang Oknum kurir inisial (YI) tiba – tiba menyenggol kakinya lewat bawah meja dengan menyodorkan Amplop kepadanya dan dia spontan lansung kaget dengan halus dia menolak Amplop tersebut.
Karena merasa risih di sodori amplop Tidak lama kemudian setelah telor ayam separoh matang disantapnya dia bersama dengan rekanya lansung pergi, tiba – tiba Oknum sikurir inisial (YI) terlihat berlari mengejarnya kembali menyodorkan amplop dan kembali ditolaknya mentah- mentah
Lalu Oknum si kurir inisial (YI) tersebut mengatakan, ” ini uang pribadi saya bang, untuk abang,bukan dari sianu-anu (kades bumi mulya -red) itu kata si kurir kepada dirinya dan dia sempat melontarkan kata – kata.” walaupun itu uang pribadimu saya tidak mau menerimanya, karena bukan tipe saya seperti itu dengan gampang menerima Amplop dari siapapun,”Ucapnya kepada Oknum si kurir inisial (YI) tersebut.
Terakhir dikatakan Ketua LSM Permata Kuansing, Junaidi Affandi kepada media ini,uang di dalam Amplop yang di sodorkan oleh Oknum si kurir inisial (YI) tersebut lumayan tebal, namun Amplop yang berisi uang tersebut tidak membuat saya tergiur,saya tidak pernah dahulu sampai saat ini menerima pemberian dari orang, karena saya masih sehat dan masih bisa berusaha dan saya tidak mau disuap dan terindikasi uang dalam amplop tersebut dari Kades Bumi Mulya yang di tiitipkan kepada sang Oknum kurir inisial YI tersebut, “Tutupnya
Secara terpisah, Kades Bumi Mulya, Sunyeto ketika dikonfirmasi media ini melalui WA bahkan di telpon terdengar nada aktif, namun enggan mengangkatnya sehingga sampai berita ini di unggah belum dapat dimintai tanggapanya terkait apakah uang suap yang hendak diberikan oleh oknum kurir insiial YI tersebut bersumber darinya atau tidak belum dapat dimintai konfirmasinya, begitu juga dengan Oknum Inisial YI belum dapat dimintai konfirmasinya, terkait uang yang hendak diberikanya kepada Ketua LSM Permata Kuansing apakah titipan dari Kades Bumi Mulya untuk tujuan membungkam agar tidak mau lagi menjadi narasumber di media ini, belum dapat dimintai tanggapanya. (*)
Loading...