JAWA TENGAH
Dibacok Dua Orang Tak Dikenal, Jurnalis Media Online Di Grobogan Alami Luka Serius di Kepala
KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN – Seorang jurnalis media online di Grobogan,Jawa Tengah,mengalami luka serius dibagian kepala usai mengalami peristiwa pembacokan oleh dua orang tak dikenal. Korban diketahui bernama Manik Priyo Prabowo,warga Desa Sugihmanik,Kecamatan Tanggungharjo,Kabupaten Grobogan,Jawa Tengah.
Peristiwa tersebut terjadi pada Jumat (15/08/2025) dini hari,sekira pukul 01.30 WIB. Saat itu korban hendak pulang dari melakukan tugas jurnalistiknya,dan mampir di sebuah warung kopi di desa tetangga dengan menendarai motor sendirian. Tanpa disadari, korban diikuti dua orang pemuda yang juga mengendarai sepeda motor.
Menurut kakak kandung korban, Felek Wahyu Prabowo,peristiwa terjadi saat adiknya memperlambat laju motor yang dikendarainya saat melintas di perlintasan kereta api Tanggungharjo.
“Tiba-tiba kedua pelaku mendekat,langsung mengayunkan senjata tajam ke kepala Manik. Dibacok dua kali dibagian kepala dan terluka cukup dalam. Setelah itu,ditendang pelaku yang lain yang dibonceng hingga tersungkur di jalan,”ucap Felek (19/08/2025).
Korban dalam kondisi luka parah, smpat merekam mengunakan ponselnya dan mengirimkan video kepada keluarganya. Sesaat kemudian beberapa warga yang melintas melihat korban terluka dan berusaha memberikan pertolongan dan membawa korban ke rumah sakit terdekat sebelum dirujuk ke rumah sakit Sultan Fatah,Demak.
Felek menjelaskan, saat terjadi peristiwa tersebut tidak ada barang-barang adiknya yang hilang,sehingga ia menduga motifnya bukanlah perampokan.
“Dugaan saya ada unsur dendam,bukan perampokan karena barang-barang masih utuh,tapi saya tidak tahu pasti siapa dan unsurnya apa,”imbuh Felek.
Usai dibawa ke rumah sakit Sultan Fatah untuk mendapatkan perawatan intensif dari dokter, keluarga kemudian melaporkan peristiwa pembacokan tersebut ke Polsek Tanggungharjo. Polisi kemudian langsung melakukan olah tkp pada esok harinya. Hingga saat ini motif dan identitas kedua pelaku masih dalam penyelidikan polisi.(nur)
