JAWA TENGAH
Lebih Dari Dua Dekade PT Timah Mendukung UMKM Melalui Program PUMK, Gotong Royong Menggerakkan Ekonomi Daerah

KARIMUNTODAY.COM, PANGKALPINANG — Dukungan terhadap pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi salah satu komitmen berkelanjutan yang dijalankan PT Timah Tbk melalui Program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK).
Sejak pertama kali dilaksanakan pada tahun 2000, program ini terus memberikan dampak positif bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat di wilayah operasional perusahaan.
Tercatat sebanyak 10.265 UMKM telah menjadi mitra binaan PT Timah medio tahun 2000 hingga Juni 2025. Dengan jumlah mitra binaan yang masih aktif sebanyak 4.007 UMKM. Mitra binaan ini tersebar di berbagai Provinsi seperti Provinsi Riau, Provinsi Kepulauan Riau, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan lainnya.
Program PUMK PT Timah dirancang untuk memberikan bantuan modal usaha, pembinaan dan pendampingan, hingga dukungan pemasaran agar UMKM dapat berkembang lebih mandiri, berdaya saing, dan berkelanjutan.
Dengan konsistensi yang telah terjaga selama lebih dari dua dekade, PT Timah optimistis program PUMK akan terus menjadi motor penggerak bagi kemajuan UMKM dan kesejahteraan masyarakat.
Hingga saat ini, ribuan pelaku usaha telah merasakan manfaatnya, mulai dari sektor kuliner, kerajinan tangan, industri kreatif, pertanian dan perkebunan, perikanan dan keluatan hingga industri jasa.
Setiap tahunnya, Anggota holding Industri Pertambangan MIND ID ini juga menggelontorkan permodalan dalam bentuk pinjaman lunak bagi para pelaku UMKM untuk mengembangkan usahanya.
PT Timah juga membina dan meningkatkan kapasitas UMKM mitra binaan melalui pelatihan dan pembinaan. Sehingga mereka bisa terus berkembang dan menciptakan lapangan pekerjaan serta mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Dari sisi promosi dan pemasaran PT Timah kerap melibatkan UMKM mitra binaan untuk mengikuti berbagai pameran di tingkat lokal dan nasional. Menyediakan galeri untuk penjualan produk UMKM seperti di Tins Gallery yang diharapkan dapat mendukung peningkatan omset para mitra binaan.
“Sejak tahun 2000, perusahaan konsisten hadir membantu pelaku UMKM agar bisa naik kelas. Tidak hanya lewat bantuan modal, tetapi juga melalui pelatihan, pendampingan, dan fasilitasi pemasaran produk mereka ke pasar yang lebih luas,” ujar Departement Head Corporate Communication PT Timah Tbk, Anggi Siahaan.
Anggi mengatakan, komitmen untuk mendukung UMKM ini juga merupakan bagian dari upaya PT Timah untuk menggerakkan ekonomi masyarakat, pasalnya UMKM merupakan salah satu tulang punggung perekonomian.
“UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah. Melalui program ini, kami berharap dapat terus melahirkan pelaku usaha yang tangguh, kreatif, dan mampu bersaing di pasar global,” ujarnya.
Hal ini juga sejalan dengan misi PT Timah untuk berkontribusi terhadap pembangunan ekonomi inklusif dan mendukung target pemerintah dalam memperkuat sektor UMKM sebagai penggerak ekonomi nasional.
Data Penyaluran Program PUMK PT Timah Tbk
Tahun 2021: Rp22,438 miliar
Tahun 2022: Rp1,180 miliar
Tahun 2023: Rp10 miliar
Tahun 2024: Rp10 miliar
Januari-Juni 2025: Rp1,5 miliar (*)
