KARIMUNTODAY.COM, ACEH TIMUR – Warga Desa Leubok Pempeng, Kecamatan Peureulak Kota resah dengan pembuangan limbah pabrik yang dianggap merusak ekosistem Sungai daerah Leubok Pempeng, kecamatan Peureulak kota, kabupaten Aceh Timur, Limbah pabrik di duga dari PT PKS P3 yang dibuang ke Sungai itu juga mengakibatkan air menjadi keruh, tidak dapat dimanfaatkan oleh warga setempat.
Salah satu warga setempat menyampaikan kondisi itu sangat meresahkan warga. Apalagi bagi dirinya yang rumahnya jarak tempuh tidak jauh dari sungai. “Bau limbah di duga dari PT PKS P3 sangat menyengat. tuturnya.
Menurutnya, sebelum ada pembuangan air limbah, sungai di Leubok Pempeng airnya jernih Sekarang setelah ada pembuangan air limbah,air jadi keruh/seperti kehitam hitaman dan ikan juga susah didapatkannya,” tuturnya.
Diakuinya, sesekali pernah melihat air yang keluar dari pembuangan limbah berwarna hitam pekat. Airnyapun menimbulkan bau yang sangat menyengat. “Dampaknya langsung saya rasakan. terangnya.
Sementara itu, salah satu warga Leubok Pempeng mengaku sangat prihatin dengan kondisi tersebut. Air sungai yang harusnya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat justru di duga dicemari demi keuntungan pribadi. “Banyak masyarakat yang kecewa dengan air limbah di duga dari PT PKS P3 ” tuturnya.
Warga Leubok Pempeng meminta kepada dinas Lingkungan Hidup Aceh Timur tolong selidiki limbah tersebut walaupun ini suasana lebaran yang namanya kerja di gaji negara wajib membantu masyarakat, jangan duduk manis selama ini kami menilai dinas lingkungan hidup Aceh Timur di duga pakum setelah kejadian baru turun ke lapangan, sebelumnya kemana…….? padahal masalah limbah itu sudah tanggung jawab dinas lingkungan hidup /DLH, seperti limbah PT Medco setelah kejadian dinas lingkungan hidup Aceh Timur baru turun ke lapangan. (IW)
