JAWA TENGAH
Memperlancar Perekonomian Warga, Kades Ngroto Cor Jalan Penghubung Antar Desa
KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN – Guna memperlancar perekonomian warga desa,Kepala Desa Ngroto,Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah membangun jalan penghubung antar desa. Jalan penghubung antar desa tersebut dibangun dengan melibatkan warga desa setempat. Sebelumnya,kondisi jalan tersebut telah lama rusak dan tergenang air saat musim hujan tiba.
Supardi,Kepala Desa Ngroto,Kecamatan Gubug,Kabupaten Grobogan,pada tahun 2023 ini membangun jalan antar desa yang menghubungkan desa Ngroto menuju desa Trisari Kecamatan Gubug. Jalan penghubung antar desa tersebut dibangun karena kondisi jalan yang sudah rusak dan tergenang air saat musim hujan tiba.
” Kondisi jalan memang sudah rusak,saat musim hujan tergenang air. Kalau tidak salah terakhir jalan ini dibangun era pemerintahan almarhum pak lurah Warsin yang pertama sekitar tahun 2013,” ujar Supardi, Kades Ngroto, Senin (27/3/2023).
Supardi menambahkan, jalan penghubung antar desa sepanjang kurang lebih 1 kilometer tersebut tahun ini dialokasi anggaran 200 juta rupiah untuk cor sepanjang 190 meter dari dana desa tahun anggaran 2023,serta swadaya warga berupa material.
” Ini kita bangun dari dana desa senilai 200 juta rupiah untuk cor sepanjang 190 meter,ditambah swadaya warga masyarakat berupa material panjang sekitar 16 meter. Jadi panjangnya cor jalan 206 meter,tebal 15 sentimeter,lebar 4 meter. Ini sudah selesai tinggal menyelesaikan dua gorong-gorong untuk pembuangan air,” jelasnya
Supardi menegaskan,dibangunnya jalan penghubung antar desa tersebut bertujuan untuk memperlancar akses perekonomian antar desa yang selama ini terhambat karena kondisi jalan yang rusak. Salah satunya akibat penutupan jalan arah desa Glapan karena pekerjaan pembangunan jembatan glapan oleh PT. Adhi Karya yang belum selesai.
” Tujuannya untuk memperlancar akses perekonomian warga yang selama ini tersendat karena kondisi jalan yang rusak. Salah satunya akibat penutupan jalan Glapan karena adanya pekerjaan pembangunan jembatan,sehingga semua kendaraan lewat jalur ini,” jelasnya.
Sementara Masnah, warga desa setempat mengaku senang jalan tersebut sudah dibangun pihak desa. Sebelumnya jalan tersebut sudah rusak dan tergenang air saat hujan.
” Ya ikut senang, jalan sudah dibangun, karena jalan sudah rusak,kalau hujan tergenang air. Semoga kekurangannya yang belum dibangun bisa segera dibangun,” harap Masnah.(nur)