KARIMUNTODAY.COM, TEMBILAHAN – Aktivitas permainan gelanggang ketangkasan (Gelper) di kabupaten Indragiri Hilir, prov Riau, terlihat tidak terbendung.
Belum terlihat upaya penegak hukum untuk melakukan penutupan, masyarakat khawatir Tembilahan menjadi sarang perjudian, untuk itu diminta kepada bapak Kapolres Inhil melakukan tindakan tegas dengan menutup semua tempat yang diduga melakukan aktivitas perjudian berkedok Gelper tersebut.
Salah seorang masyarakat tembilahan yang enggan disebutkan namanya kepada karimuntoday.com, Selasa (07/01/2020), mengatakan, permainan gelper di tembilahan terlihat sudah sekian lama beraktivitas, salah satunya di areal pasar bertingkat dan dia juga merasa heran kenapa permainan gelper tersebut bisa beroperasi dengan leluasa, pasalnya di daerah lain tidak dibenarkan karena mengandung unsur perjudian.
“Heran aja, kenapa aktivitas judi gelper salah satunya di areal pasar bertingkat terkesan kebal hukum, karena dengan leluasa membuka permainan ketangkasan.” Ucapnya heran
Dia berharap ada tindakan tegas dari pihak penegak hukum, mengingat dampaknya bisa berefek buruk bagi masyarakat kehidupan masyarakat selain itu juga kegiatan tersebut terlarang.
“Berharap Bapak kapolres Inhil untuk melakukan tindakan tegas, karena dampaknya sangat luas bagi masyarakat yang dapat menimbulkan tindakan kriminal dan pertengkaran dirumah tangga.” Harapnya
Sementara itu, kapolres Inhil, AKBP Indra Duaman, sampai berita ini diunggah belum dapat dimintai konfirmasinya, terkait permintaan warga agar melakukan penutupan pada permainan gelper di areal pasar bertingkat Tembilahan tersebut.(*)
