KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN – Pekerjaaan penanganan jalan longsor sepanjang 25 meter kedalaman 30 sentimeter di jalan raya Gubug menuju Semarang mulai dikerjakan. Pihak pelaksana mendatangkan alat berat ke lokasi sejak tiga hari lalu. Tidak adanya personil yang mengatur lalu lintas jalan utama Gubug-Semarang tersebut membuat arus lalu lintas macet total dari dua arah dan dikeluhkan para pengendara.
Pekerjaan penanganan jalan longsor di jalan raya Gubug-Semarang sepanjang 25 meter dengan kedalaman 30 sentimeter dimulai. Pihak pelaksana pekerjaan mulai melakukan pekerjaan penggalian dengan mendatangkan satu alat berat ke lokasi pekerjaan. Tidak adanya personil yang mengatur dilokasi pekerjaan membuat arus lalu lintas di dua arah macet total. Kemacetan lebih kurang 1 jam dengan panjang 1 kilometer. Kemacetan diperparah lagi dengan banyaknya jalan yang rusak dan berlubang di jalur utama Gubug-Semarang tersebut.
” Jalan macet lama,hampir 1 lebih kalau pagi hari,karena tidak ada yang mengatur. Pekerjaan boleh jalan tetapi mestinya arus lalu lintas juga dipikirkan biar lancar,harus ada yang mengatur,” ucap Safei,pengguna jalan.Rabu,(8/2/2023).
Keluhan warga dan pengandara tentang kemacetan jalan Gubug-Semarang mendapat respon dari pihak Polsek Gubug. Personil Polsek Gubug langsung mendatangi lokasi kemacetan. Kapolsek Gubug AKP Pudji Hari bersama sejumlah personil berusaha mengurai kemacetan yang terjadi di lokasi pekerjaan jalan longsor tersebut.
” Kita setiap pagi membantu urai kemacetan di titik-titik kemacetan di wilayah kecamatan Gubug,berhubung adanya keluhan warga dan pengendara terjadinya kemacetan di lokasi perbaikan jalan longsor kita tambah personil untuk membantu mengurai kemacetan,” ucap Kapolsek Gubug AKP Hari saat dilokasi Rabu,(8/2/2023)
Kapolsek menegaskan, sudah tugas polisi sebagai pelindung,pengayom dan pelayan masyarakat. Karena dilokasi jalan longsor ada kemacetan,pihaknya menambah personil untuk membantu mengurai kemacetan.
” Sudah tugas Polri sebagai pengayom,pelindung dan pelayan untuk membantu masyarakat. Apalagi kemacetan jalan terutama saat jam kantor dan jam pulang kerja,” pungkasnya.(nur)
