KARIMUNTODAY.COM, SIAK – Bhabinkamtibmas Kelurahan Minas Jaya, Personil Polsek Minas Brigadir Elian tampak melakukan giat supervisi, pengecekan perlengkapan sarana dan prasarana protokol kesehatan untuk penanggulangan maupun pencegahan penularan virus corona (Covid-19) dimasa era Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB). Kali ini giat itu dilakukannya di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 04 Minas, Kabupaten Siak, Riau, Senin (19/10/2020) pagi tadi.
Dalam giat itu Brigadir Elian tampak disambut baik oleh Rosniwati Syamsimar, M.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 04 Minas, ia tampak diajak berkeliling dilingkungan sekolah untuk memperlihatkan seluruh sarana dan prasarana Protokol Kesehatan Covid-19 yang disediakan oleh pihak sekolah dalam mencegah penyebaran virus corona khususnya dilingkungan sekolah tersebut.
“Dari hasil pengecekan yang kita lakukan di SDN 04 Minas ini, kita dapati sarana dan prasarana Protokol Kesehatan Covid-19 yang disediakan oleh pihak Sekolah cukup lengkap tanpa ada kekurangan suatu apapun,” kata Brigadir Elain menjawab Wartawan media ini.
Dengan hal yang didapati oleh pihaknya tersebut kata Brigadir Elain, pihaknya dari Kepolisian Polsek Minas sangat mengapresiasi atas ketersediaan sarana dan prasarana Protokol Kesehatan Covid-19 di sekolah itu.
“Jadi kita tidak ada teguran apapun karena sudah cukup lengkap, maka kita dari pihak Kepolisian Polsek Minas sangat mengapresiasi pihak SDN 04 Minas tersebut, disini kita juga sembari melakukan patroli, sebab sekolah dimasa Pandemi ini kan sepi dan sering kosong, jadi kita juga sekalian melakukan antisipasi terjadinya pencurian dan lain sebagainya,” terangnya.
Sementara itu Rosniwati Syamsimar, M.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 04 Minas kepada wartawan dia menjelaskan bahwa saat ini pihaknya sudah menyediakan sebanyak 77 kran air yang selalu mengalir untuk digunakan mencuci tangan, dengan ketersediaan air bersih sebanyak 3 Tanki air perhari dengan kapasitas 3000 liter air bersih.
“Selain itu kita juga membuat box pengantaran tugas dihalaman sekolah, guna menghindari kontak fisik langsung anatara orang tua murid dengan para guru, jadi berkas tugas yang akan diantarkan diletakkan di dalam box itu,” katanya.
Kemudian lanjutnya, setiap tamu yang datang akan dilakukan pengecekan suhu tubuh menggunakan alat suhu tubuh, dan juga mewajibkan setiap orang yang datang kesekolah itu untuk memaki masker dan mencuci tangan dengan sabun yang telah disediakan disetiap kran air yang ada di sekolah itu.
“Kemudian kita juga sediakan hand sanitizer di pintu masuk kantor dan perpustakaan, sebab untuk masa saat ini dua tempat itu yang sering dikunjungi. Kita juga sudah membagikan masker kepada setiap siswa sebanyak 2 lembar satu orang dengan total masker yang kita serahkan kepada siswa sebanyak 996 masker, dan untuk para Guru serta tenaga kependidikan 8 masker perorang, total 250 lembar masker yang telah kita serahkan kepada para guru dan tenaga kependidikan di sekolah ini,” pungkasnya.(*)