KARIMUNTODAY.COM, BENGKALIS – Pelaksana Harian (Plh) Bupati Bengkalis H. Bustami HY mengikuti kegiatan Focus Group Discussion (FGD) Meningkatkan Sinergi Pembangunan Daerah Pemerintah Kabupaten Bengkalis, Senin (06/7/2020), di Ruang Zahari Lantai II Kantor Bappeda Kabupaten Bengkalis.
FGD CSR tersebut secara resmi diaktifkan kembali Plh. Bupati Bengkalis dengan beranggotakan sebanyak 60 perusahaan, peresmian tersebut juga disaksikan Kepala Bappeda Kabupaten Bengkalis Hadi Prasetyo, Sekretaris Bappeda Kabupaten Bengkalis Rinto, Moderator Fungsional Perencana Madya Bappeda Kabupaten Bengkalis H Jondi Indra Bustian, dan diikuti peserta Video Conference pejabat dari perwakilan PUPR Provinsi Riau, PDAM Provinsi Riau dan PDAM Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau serta pejabat Kabupaten Indragiri Hilir dan Indragiri Hulu.
Dalam sambutannya Bustami mengatakan Forum CSR di Kabupaten Bengkalis ini sudah dibentuk pada tahun 2011 lalu yang beranggotakan 16 perusahaan besar yang beroperasi di Kabupaten Bengkalis, seiring dengan persoalan regulasi daerah terutama berkaitan kewenangan dan hal-hal lainnya, forum CSR hanya aktif 4 tahun, artinya sejak 2015 hingga 2019 mengalami kevakuman.
“Sebagai komitmen dari penerapan peraturan daerah, Pemerintah Kabupaten Bengkalis telah menerbitkan keputusan Bupati Bengkalis Nomor 188/KPTS/IV/2020 tentang pembentukan Forum Tanggungjawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility) Kabupaten Bengkalis”, kata Bustami.
Lebih lanjut Bustami berharap kegiatan ini, FGD dan Launching Forum CSR Kabupaten Bengkalis, dapat menjadi titik awal aktif dan beraktifitasnya kembali forum CSR di Kabupaten Bengkalis. Dan yang paling penting bukan forumnya, melainkan program dari perusahaan karena percuma kalau forumnya saja yang aktif tapi programnya malah minim.
“Forum CSR diharapkan secara kontinyu melakukan aktifitas untuk mendorong sinergisitas antara program perusahaan dengan program Pemerintah Kabupaten Bengkalis, kepada perusahaan kami harapkan untuk dapat berperan maksimal melalui dana CSR-nya, untuk pembinaan secara kelembagaan diharapkan juga dari Pemerintah Provinsi Riau karena seluruh perusahan yang beroperasi di Kabupaten Bengkalis merupakan bagian dari forum CSR Provinsi Riau, di bawah koordinasi Bappeda Provinsi Riau”, pinta Bustami.
Senada paparan diatas Kepala Bappeda Bengkalis, Hadi Prasetyo mengatakan forum CSR Kabupaten Bengkalis sebenarnya sudah pernah dibentuk pada tahun 2011 lalu dan beranggotakan perusahaan aktif meliputi 16 perusahaan besar, banyak agenda yang telah dilakukan, namun seiring dengan persoalan regulasi daerah terutama berkaitan kewenangan dan hal-hal lainnya, forum CSR hanya aktif 4 tahun.
“Semoga dengan dilaksanakan kegiatan ini kita akan dapat melanjutkan program-program yang akan kita laksanakan, dan diharapakan juga perusahaan yang berada di Kabupaten Bengkalis taat dan patuh terhadap undang-undang dan peraturan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Bengkalis”, pintanya.
Hadir mengikuti kegiatan tersebut Kepala Dinas Sosial Hj Martini, Kepala Dinas PMD Yuhelmi, Sekretaris Perhubungan Kabupaten Bengkalis Zul Asri, Direktur Politeknik Bengkalis Johny Custer, Ketua STIE Syari’ah Bengkalis Khodijah Ishak dan beberapa pejabat dilingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis. (*)