KARIMUNTODAY.COM, ACEH TIMUR – Rabu (16/9/2020), siang, ditengah pandemi covid-19,Sejumlah gabungan Ormas dan LSM juga mahasiswa melakukan aksi demo di depan kantor jaksa dan Bupati Aceh Timur, dalam demo tersebut LSM dan ormas juga mahasiswa menuntut hentikan bimtek yang di buat oleh LSM Lempana juga usut uang bimtek yang mengunakan dana desa yang sudah menghabiskan anggaran miliaran rupiah.
Massa yang datang berjumlah puluhan namun aksi ini membuat gabungan dari TNI dan Polri menjaga ketat para massa demonstran tersebut,Rabu 16 09 2020.
Dalam aksinya, massa aksi membawa spanduk yang bertuliskan Barisan Rakyat Peduli Keadilan (BRPK) merupakan tuntutan massa aksi, silih berganti, massa menyampaikan aspirasinya.
Mereka menuntut turunkan kepala dinas DPMG, Hentikan Bimtek yang mengunakan dana desa, kembalikan uang bimtek yaitu uang rakyat, Periksa siapa saja yang terlibat dalam bimtek, umumkan rincian dana Covid 19 yang mengunakan anggaran APBK Aceh Timur.
Tak hanya itu, massa meminta Tim gugus tugas Covid 19 untuk transparan, terkait dana percepatan penanggulangan covid-19 yang mencapai milyaran rupiah.
Pasalnya, masyarakat menganggap belum di rasakan secara merata oleh masyarakat yang terdampak covid-19, kenapa di tengah melandanya wabah Covid 19 Bimtek yang mengunakan dana desa di biarkan gitu saja,pada hal kita semua tau masyarakat Aceh Timur yang tertimpa imbas Covid 19 lebih membutuhkan BLT dan rumah rehap kenapa DPMG dan pihak terkait selama ini tutup mata tentang bimtek yang mengunakan dana desa.
Para demonstran juga mengancam akan membawa massa yang lebih banyak apabila Bupati Aceh Timur tak ada tindakan nyata dalam tuntutan aksi.
Massa berangsur membubarkan diri setelah berdialog dengan Kasatpol PP Aceh Timur dan kepala dinas DPMG. (*)
