KARIMUNTODAY.COM, NATUNA – Pembina Utama Perhimpunan Melayu Raya Provinsi Kepulauan Riau, Brigjen Pol. Yan Fitri Halimansyah, MH, menabalkan pengurus Perhimpunan Melayu Raya Kabupaten Natuna.
Prosesi penabalan pengurus Melayu Raya Korwil Natuna, diawali dengan pembacaan doa dan gurindam 12, di gedung Sri Serindit, Ranai, Jumat malam (15/03/2019).
Bertemakan “Tak Kan Melayu Hilang di Bumi Kami Bertuah, Negeri Beradat Kita Semua Bersaudara”. Pengukuhan ditandai dengan penyerahan bendera petaka, dari Pembina Utama Kepri kepada Ketua Koordonator Wilayah Kabupaten Natuna.
Ketua Korwil Melayu Raya Natuna, Wan Siswandi mengucapkan terimaksih kepada Pengurus Melayu Kepri, atas mandat yang diberikan kepadanya untuk membentuk perhimpunan Melayu Raya Natuna.
Pria yang juga menjabat sebagai Sekda Natuna ini, mengucapkan terimakasih kepada seluruh Handai taulan, telah bergabung kedalam Korwil Natuna.
Ia berharap, semoga kedepannya organisasi Melayu Raya, berjalan dengan baik dan lancar, sesuai kehendak Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Terimakasih kepada teman-teman dan handai taulan yang sudah bergabung di Korwil Natuna. Mudah-mudahan Melayu Raya Natuna berjalan ke depan sesuai dengan kehendak yang maha kuasa”. Ujarnya
Sementara itu, Pembina Utama Melayu Raya Kepri, Brigjen Pol. Yan Fitri Halimansyah, MH, mengucapkan selamat kepada pengurus Korwil Natuna.
Jenderal bintang satu, yang menjabat sebagai Wakapolda Kepri ini berharap, kehadiran organisasi Melayu Raya, dapat menciptakan kerukunan di tengah-tengah masyarakat.
Harapannya, Pengurus Melayu Raya Natuna dapat merangkul semua elemen masyarakat, untuk bersatu padu di bumi Laut Sakti Rantau Bertuah.
Melayu Raya menghadirkan konsep Nusantara dan Kebhinekaan, menjadi wadah pemersatu. Disamping itu, sebagai bentuk roh modern, dengan cita-cita menjaga keharmonisan.
“Saya yakin Melayu itu identik dengan tata krama dan sopan santun yang tinggi. Sehingga mampu melaksanakan amanah ini semua. Hindari perpecahan, berantas hoaks yang bisa memecah belah bangsa ini. Natuna harus aman dan damai.” ujarnya.
Sedangkan Bupati Natuna Hamid Rizal, sekaligus Pembina Melayu Raya Natuna mengatakan, kehadiran organisasi ini akan menjadi aksi nyata menempuh silaturrahmi tanpa kenal batas, ras dan agama.
Orang nomor satu di Kabupaten Natuna ini mengharapkan, Melayu Raya dapat menjadi instrumen penting pendukung pembangunan daerah, bergerak netral dan terbebas dari segala kepentingan politik.
“Kita berada di wilayah perbatasan, besar harapan saya, kiranya dapat menjadi instrumen penting dalam pembangunan daerah.” ucap Hamid.
