
KARIMUNTODAY.COM, KUNDUR – Masyarakat Kecamatan Kundur Kabupaten Karimun Propinsi Kepri kembali mendengar kabar menggembirakan setelah beberapa media nasional maupun lokal memberitakan bahwa pemerintah pusat akan memperpanjang sampai Desember penyaluran bantuan sosial (Bansos) untuk masyarakat terdampak Covid-19 di seluruh Tanah Air.
Sebanyak 431 masyarakat Kecamatan Kundur dari dua Kelurahan yakni Kelurahan Gading Sari dan Kelurahan Tg Batu Kundur yang kurang mampu dan terkena dampak pandemi Corona Virus Disease (Covid-19) terlihat lega setelah kembali menerima Bantuan Langsung Tunai (BST) tahap 2 dari Kementerian Sosial Republik Indonesia, Kamis 11 Juni 2020.
Kegembiraan masyarakat tersebut juga datang dari berbagai media, baik nasional maupun lokal yang mereka baca, bahwa pemerintah pusat akan memperpanjang sampai bulan Desember penyaluran bantuan sosial (Bansos) sebesar Rp.300.000 per bulan, untuk masyarakat terdampak pandemi Virus Corona atau Covid-19 di seluruh Tanah Air.

Seperti yang kita baca di berbagai media Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan, Persiden Joko Widodo telah memutuskan bahwa penyaluran Bansos sosial (Bansos) diperpanjang sampai bulan Desember, saat keterangan pers melalui Vidio conference usai rapat terbatas Kabinet Indonesia Maju Rabu 03 Juni 2020 kata sekelompok masyarakat yang sedang mengantri peyaluran bantuan sosial tunai (BST) di Gedung Balai Sri Gading Kecamatan Kundur Kamis 11 Juni 2020.
Firman Kepala Kantor Pos Indonesia Kecamatan Kundur yang dihubungi karimuntoday.com melalui selulernya untuk diminta pendapatnya menerangkan. Sebanyak 431 Kepala Keluarga (KK) yang menerima bantuan sosial tunai (BST) tahap 2 pada Kamis 11 Juni merupakan warga atau masyarakat dari dua kelurahan di Kecamatan Kundur yakni kelurahan Gading Sari dan Kelurahan Tg Batu Kundur.
Dan mudah-mudahan dalam waktu dekat ini akan dicairkan yang tahap 3,” tutur Firman.
Selain itu dirinya juga mengharap, masyarakat sebagai penerima BST tersebut dapat memanfaatkan bantuan yang telah disalurkan oleh pemerintah dapat pergunakan dengan baik mengingat adanya wabah pandemi Virus Corona ini masih ditahap mengkhawatirkan,” kata Firman (*)
