KARIMUNTODAY.COM,GROBOGAN,- Ratusan Siswa MTs dan MA di Grobogan,Jawa Tengah,melakukan salat gaib untuk para korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 diperairan Tanjung Karawang,Jawa Barat Senin 29 Oktober lalu. Salat gaib dan doa bersama Ini digelar agar seluruh para korban segera ditemukan.
Sekitar 400 siswa-siswi Madrasah Tsanawiyah dan Madrasah Aliyah Al Hidayah,Sumberejosari,Karang Rayung,Grobogan,Jawa Tengah,Sabtu pagi(03/11) menggelar salat gaib dan doa bersama untuk para korban penumpang pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610 yang jatuh di Perairan Karawang,Jawa Barat pada hari Senin, 29 Oktober lalu.
Sang guru memimpin jalannya salat gaib,sementara guru yang lain mendampingi para siswa sambil mengikuti salat gaib. Dengan mengenakan seragam sekolah sambil mengenakan peci bagi siswa dan mukena bagi perempuan,para siswa laki laki dan perempuan ini nampak khusuk melaksanakan salat gaib di halaman sekolah mereka.
Menurut Kepala MTs/MA Al Hidayah,Ahmad Zaki mengatakan, salat gaib ini sengaja digelar terkait dengan banyaknya musibah yang terjadi akhir-akhir ini di tanah air. Tujuannya agar anak-anak mempunyai empati terhadap para korban yang terkena musibah sekaligus mendoakannya.
“ Tujuannya agar anak-anak mempunyai empati terhadap saudara-saudara mereka yang tekena musibah. Musibah apapun,seperti yang baru-baru ini terjadi jatuhnya peswat Lion Air JT 610,” ucap Zaki
Selepas Salat Gaib,para siswa juga melakukan doa bersama dengan membaca tahlil dan mujahadah. Para siswa berdoa agar para korban segera diketemukan dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
“ Agar para korban bisa segera ditemukan,dan para keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” ucap Makda,siswi Kelas 10 MA Al Hidayah
Dengan salat gaib dan doa bersama ini diharapkan agar para korban segera ditemukan dan tidak terjadi lagi musibah serupa di tanah air.(*)
Laporan : Nurulyadi
Editor : Indra H Piliang
