JAWA TENGAH

Sambut Hari Kemerdekaan, Pemerintah Kecamatan Kedungjati Gelar Festival Lempok,Makanan Khas Kedungjati

KARIMUNTODAY.COM, GROBOGAN,– Pemerintah Kecamatan Kedungjati,Grobogan,Jawa Tengah,menggelar Festival Lempok, sebuah makanan tradisional khas Kedungjati di stasiun Kedungjati. Jumat (11/8/2023).

Kegiatan ini dilaksanakan,selain untuk memperkenalkan makanan lempok sebagai makanan khas Kedungjati, sekaligus untuk menyambut Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78.

Pemerintah Kecamatan Kedungjati,Grobogan,Jawa Tengah,menggelar Festival Lempok, di stasiun Kereta Api Kedungjati. Lempok merupakan makanan tradisional khas dari Kedungjati, terbuat dari beras dibungkus dengan daun pisang berbentuk pipih persegi empat dan kemudian dimasak.

Setelah matang,makanan lempok tersebut disajikan dibarengi dengan gudangan,yang berisi sayuran seperti daun pepaya,daun kenikir,nangka muda dan ditaburi sambal kelapa.

Menurut Camat Kedungjati,Kuspriyati, festival lempok tersebut sengaja digelar selain untuk menyambut Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-78,juga untuk memperkenalkan lempok sebagai makanan khas Kedungjati.

“Hari ini kita adakan senam bareng, dan festival lempok untuk pertama kali. Kita datangkan pedagang lempok di Kecamatan Kedungjati ada 10 pedagang yang biasa berjualan di Kedungjati,untuk memeriahkan HUT RI ke-78,” ujar Camat Kedungjati,Jumat (11/8/2023).

Kuspriyati menambahkan, festival lempok dilaksanakan untuk mengangkat UMKM lokal khas Kedungjati.

“Karena lempok merupakan makanan khas yang hanya dimiliki di Kecamatan Kedungjati.agar UMKM di Kedungjati bisa tumbuh lebih baik lagi,”imbuhnya.

Selain untuk memperkenalkan makanan lempok, festival lempok juga dilakukan untuk memperkenalkan stasiun kereta api Kedungjati sebagai salah satu ikon potensi wisata di Desa Kedungjati.

“Kami juga ingin memperkenalkan potensi desa Kedungjati. Yaitu kami memiliki stasiun kedungjati yang berdiri sejak 1868,ini merupakan ikon kami yang kami banggakan. Semoga mampu mengangkat potensi lokal dan membangkitkan kembali kemajuan potensi lokal di Kedungjati,”pungkas Kuspriyati.

Dalam festival lempok itu, pihak Kecamatan mendatangkan 10 pedagang lempok yang yang biasa berjualan di pasar Kedungjati. Jumiyati,salah satu pedagang lempok mengaku sudah 10 tahun berjualan lempok di pasar Kedungjati. Ia mengaku baru pertama kali mengikuti festival lempok.

“ Sudah 10 tahun berjualan lempok di pasar Kedungjati, baru kali ini ada festival lempok. Senang bisa ikut. Tadi bawa 300 lempok laris habis semua,”ucap Jumiyati,pedagang lempok asal Desa Kalimaro.

Sementara Agus,pengunjung festival lempok mengaku senang bisa merasakan nikmatnya lempok makanan khas Kedungjati. Selain rasanya yang khas, lempok khas Kedungjati juga nikmat dan bebas dari kolesterol.

“Rasanya mantab dan nikmat,dan bebas kolesterol,”ucap Agus

Rencananya,festival lempok tersebut akan diselenggarakan setiap tahun sekali,dengan harapan para pedagang lempok yang mengikuti festival bisa lebih banyak lagi, sehingga UMKM di Kecamatan Kedungjati bisa tumbuh dan berkembang lebih baik lagi.(nur)

Loading...
 

Tags
Close
Close