KARIMUNTODAY.COM, BATAM – Lagi-lagi Bea Cukai Batam berhasil torehkan capaian yang luar biasa di awal tahun 2022. Target penerimaan bea keluar periode Januari berhasil dilampaui hingga 480,93%. Diketahui target penerimaan bea keluar pada bulan Januari sebesar Rp14,22 miliar dan realisasi penerimaan yang berhasil terkumpul sebesar Rp68,38 miliar. Hal tersebut dilaporkan oleh Kepala Bidang Perbendaharaan dan Keberatan, Hartono pada 8 Februari lalu.
“Penerimaan bea keluar terhitung luar biasa. Masih awal tahun dan masih bulan pertama capaian penerimaannya sudah lebih dari setengah target tahunan. Mohon seluruh jajaran untuk terus konsisten dalam menangani kegiatan ekspor,” – Tanggapan Kepala Kantor Bea Cukai Batam, Ambang Priyonggo saat Dialog Kinerja Organisasi.
Realisasi penerimaan bea keluar juga sudah melampaui setengah dari target penerimaan bea keluar tahun 2022, tepatnya sudah tercapai 57,10% dari Rp119,75 miliar. Jika dibandingkan dengan bulan Januari tahun lalu, penerimaan bea keluar pada Januari 2022 meningkat sebesar 112,64%. Di mana pada periode Januari 2021 terkumpul sebanyak Rp32,16 miliar sedangkan pada periode Januari 2022 terkumpul sebesar Rp68,38 miliar.
Keberhasilan Bea Cukai Batam dalam mengumpulkan penerimaan Bea bea keluar tertunya tidak luput dari peranannya sebagai industrial assistance. Dengan terus berkomitmen melayani dan mengasistensi para pelaku usaha di bidang ekspor agar berhasil melakukan pengiriman barang ke luar negeri.
Dalam melakukan pelayanan dan pengawasan terhadap komoditas barang ekspor, Bea Cukai Batam memacu pada Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 02 Tahun 2022 tentang Kebijakan dan Pengaturan Ekspor yang berlaku mulai 24 Januari 2022. Kementerian Perdagangan memberlakukan kewajiban pencatatan ekspor produk minyak sawit dan turunannya demi memastikan keamanan pasokan di dalam negeri.(zelly)
Loading...
