KARIMUNTODAY.COM, ACEH TIMUR – Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten Aceh Timur menggelar Sidang Paripurna bahas agenda penting, yakni penyampaian Raperda tentang APBD Tahun Anggaran (TA) 2023 Penyampaian wapepas Tahun 2023.
Ditemui di Ruang Rapat Paripurna DPRK, rabu (28/09/2022) ketua DPRK Aceh Timur menyampaikan bahwa Raperda APBD Tahun Anggaran 2023 dan wapepas bertema Pemulihan Ekonomi, Peningkatan Kualitas SDM dan Peningkatan Pelayanan Dasar Menuju Masyarakat Sejahtera dan Berkelanjutan di Kabupaten Aceh Timur,
“Kita memiliki prioritas pembangunan daerah dengan prioritas utama yakni peningkatan ekonomi kerakyatan, penurunan angka pengangguran, peningkatan pendidikan, peningkatan kesehatan, perlindungan sosial, dan peningkatan tata kelola pemerintahan,” ujar ketua DPRK Aceh Timur saat di wawancara oleh media ini.
“Sedangkan prioritas pendukung , yakni pengendalian lingkungan hidup dan peningkatan sarana publik,”untuk masyarakat Aceh Timur.juga harus memikirkan tentang gaji kepala desa harus bisa di bayar sempurna yaitu di bayar 12 bulan,juga harus bisa menyelesaikan aset negara yang terbengkalai.
Lanjut ketua DPRK Aceh Timur di tahun 2023 nanti Pemkab Aceh Timur akan terus bekerja ekstra dalam mencapai dan mewujudkan meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Aceh Timur.
“Seluruh target tersebut selayaknya mampu dicapai dengan pendekatan penganggaran berbasis kinerja yang akan dilaksanakan oleh seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Timur tambahnya.
Pada sidang paripurna ini juga menyampaikan agenda penyampaian Raperda tentang penghasilan kepala desa harus di bayar maksimal dan tentang aset negara yang terbengkalai,juga tentang dana BUMD yang tidak tepat sasaran.
Tetapi dalam rapat paripurna tersebut ketua DPRK Aceh Timur marah kepada kepala OPD saat di absen malah banyak yang tidak hadir seolah olah seperti OPD tidak menghargai DPRK Aceh Timur.(IW)
Loading...
